PEKALONGAN, RadarBangsa.co.id – “Babinsa sebagai ujung tombak satuan TNI-AD harus mampu beradaptasi dengan cepat serta menguasai kondisi wilayah yang jadi binaan, karena sebentar lagi juga akan dilaksanakan pemilihan Kepala Desa yang serentak akan dilaksanakan pada tanggal 13 November 2019 mendatang.
Hal tersebut disampaikan Dandim 0710/Pekalongan Letkol Infanteri Arfan Johan Wihananto saat menerima 12 anggota baru yang nantinya akan menjabat sebagai Babinsa, bertempat di ruang transit Makodim 0710/Pekalongan JL.Sriwijaya No 1 Medono Kota Pekalongan, Senin(11/11/2019).
Disampaikan lebih lanjut oleh Dandim Arfan, agar para Babinsa ini nantinya setelah masuk ke wilayah binaan untuk segera bersinergi dengan aparat Desa, Forkompimcam dan aktif di wilayah sehingga keberadaanya bisa dirasakan dan diketahui oleh masyarakat.
“ Apabila sudah masuk ke wilayah segera kuasai daerah binaan, bersinergi dengan aparat yang ada, dan yang paling penting adalah aktif di masyarakat, sehingga keberadaan kalian bisa diketahui dan dirasakan oleh masyarakat,” pesan Dandim. (11/11)
Pemberian penekanan dan doktrin kepada 12 Babinsa baru tersebut memang perlu disampaikan, pasalnya mereka adalah para prajurit yang baru keluar dari berbagai satuan tempur yang ada di TNI AD, sehingga jangan sampai sudah menjadi seorang Babinsa nantinya masih berperilaku sebagai prajurit tempur yang secara tugas pokok sudah lain dibandingkan di satuan teritorial. (Edy)
