76 Capaska Kabupaten Lamongan Intensif Latihan Menuju HUT RI ke-79

- Redaksi

Selasa, 30 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

. Latihan ini dilaksanakan di Alun-Alun Lamongan dan berlangsung selama 22 hari, mulai dari 25 Juli hingga 17 Agustus. (IST)

. Latihan ini dilaksanakan di Alun-Alun Lamongan dan berlangsung selama 22 hari, mulai dari 25 Juli hingga 17 Agustus. (IST)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Sebanyak 76 calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaska) Kabupaten Lamongan tengah menjalani latihan intensif sebagai persiapan menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79. Latihan ini dilaksanakan di Alun-Alun Lamongan dan berlangsung selama 22 hari, mulai dari 25 Juli hingga 17 Agustus.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Lamongan, Dianto Hari Wibowo, menjelaskan bahwa pelatihan tidak hanya melibatkan baris-berbaris, tetapi juga mencakup aspek kedisiplinan, solidaritas, dan semangat nasionalisme. “Latihan Capaska sudah dimulai dengan intensitas enam kali seminggu. Tujuan utamanya adalah memastikan keberhasilan pengibaran bendera serta mengembangkan kedisiplinan, solidaritas, dan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda,” ujar Dianto pada Selasa (30/7) di Alun-Alun Lamongan.

Proses seleksi Capaska dimulai sejak Februari lalu, melibatkan serangkaian tahap, termasuk seleksi parade, Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelejensi Umum (TIU), Peraturan Baris-Berbaris (PBB), Kesamaptaan, dan kepribadian. “Seleksi dilakukan lebih awal agar peserta tidak terganggu oleh bulan puasa yang dimulai Maret lalu. Peserta terpilih berasal dari 24 sekolah di Kabupaten Lamongan. Setelah seleksi, mereka akan dilatih oleh anggota Kodim 0812, Polres, Sub Kogartap 0812, Satpol PP, dan PPI Kabupaten Lamongan,” jelas Dianto.

Dianto juga menambahkan bahwa tahun ini formasi Capaska Lamongan lengkap dengan komposisi Pasukan 17, Pasukan 8, dan Pasukan 45. Total pasukan terdiri dari 78 orang, termasuk 2 Capaska tingkat Provinsi dan 6 cadangan. Tim inti Capaska terdiri dari 42 putri dan 36 putra.

Berita Terkait

Gubernur Khofifah Tinjau Hari Pertama Sekolah Rakyat di Probolinggo
MPLS di SMK Kesehatan Wonosari Dibuka, Bupati Gunungkidul : Bangun Karakter, Cinta Sekolah, dan Berani Bermimpi
Bupati Yes Resmikan MPLS di SMPN 1 Lamongan,Tegaskan Sekolah Aman, Nyaman, dan Bebas Perundungan
Khofifah Sambut Hangat Siswa Papua Program ADEM di Jawa Timur, 105 Alumni Lolos PTN Tahun Ini
358 Siswa Lolos PPDB di SMPN 1 Mataram, Disdik Kota Siap Penuhi Sisa Kuota
Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Lamongan Tinjau SR Brondong, Komitmen Pendidikan Gratis Kian Nyata
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Bagikan Sepatu untuk Siswa SR Lamongan, Tinjau Kesiapan Boarding School di Brondong
Gubernur Khofifah Tinjau Kesiapan Sekolah Rakyat di Pasuruan

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 18:59 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Hari Pertama Sekolah Rakyat di Probolinggo

Senin, 14 Juli 2025 - 15:15 WIB

MPLS di SMK Kesehatan Wonosari Dibuka, Bupati Gunungkidul : Bangun Karakter, Cinta Sekolah, dan Berani Bermimpi

Senin, 14 Juli 2025 - 14:28 WIB

Bupati Yes Resmikan MPLS di SMPN 1 Lamongan,Tegaskan Sekolah Aman, Nyaman, dan Bebas Perundungan

Jumat, 11 Juli 2025 - 21:33 WIB

Khofifah Sambut Hangat Siswa Papua Program ADEM di Jawa Timur, 105 Alumni Lolos PTN Tahun Ini

Kamis, 10 Juli 2025 - 09:05 WIB

358 Siswa Lolos PPDB di SMPN 1 Mataram, Disdik Kota Siap Penuhi Sisa Kuota

Berita Terbaru