Ada apa di Jombang, Terkait Skandal Jembatan Pundong

- Redaksi

Minggu, 27 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JOMBANG, RadarBangsa.co.id – Ada pemandangan menarik ketika awak media turun dilapangan karena ada keluhan dari beberapa warga setempat dan anggota BPD yang tidak mau disebut namanya.

Beberapa anggota BPD tersebut menceritakan kepada awak media soal banyak masalah didesa kami yang sampai dengan sekarang ini belum diselesaikan oleh pihak Desa.

Salah satu permasalahan tersebut adalah JEMBATAN DUSUN PUNDONG yang sangat membahayakan warga. BPD dan warga serta tokoh masyarakat tidak pernah diajak berembuk dan musyawarah untuk membahas masah jembatan tersebut.

BPD desa setempat pernah menanyakan kepada pihak desa soal kapan jembatan yang rusak parah dan sangat membahayakan warga tersebut diperbaiki dan direnovasi.

Pihak kepala desa pada saat itu berjanji jika akan melaksanakan perbaikan dalam waktu satu minggu.

Tapi sampai dengan saat ini tidak ada aktivitas apapun yang dilakukan pihak desa kecuali hanya memasang satu tiang cor penyangga sementara.

Padahal dana yang digunakan untuk hal tersebut adalah DANA DESA 2018 yang nilainya tidak kecil.

Lalu ada apa dengan semua ini….! Indikasi KORUPSI kah…? Jembatan tersebut adalah adalah merupakan akses jalan desa yang teramat sangat penting guna mendongkrak ekonomi warga setempat dalam sektor pertanian.

Tapi anehnya, pelaksanaan renovasi jembatan didusun Pundong desa Pundong kecamatan Gudo tersebut SPJ nya sudah ada sejak 2018.

Padahal baru minggu2 kemaren atau sekitar bulan 10 tahun 2019 sinyal perbaikannya dilakukan, dan itupun sudah mangkrak lagi.

Kondisi jembatan saat ini memang tergolong sangat membahayakan, dimana musim hujan sudah hampir tiba sementara pengamanan jembatan disebelah kanan dan kiri sudah rusak parah semuanya.

Jika hal ini tidak segera ditangani secara serius, maka jembatan tersebut sangat membahayakan warga desa Pundong. Dan masyarakat merasa kecewa dengan kinerja pihak desa. (BD)

Berita Terkait

Bersyukur, Warga Sidoarjo Terharu Dapat Bantuan Renovasi dari Wabup
Sidoarjo Raih Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik se-Jatim
Jalan Rusak di Kota Batu, Ancaman Nyata Bagi Wisatawan
Satgas PKH Pasang Plank, Ribuan Pekerja Menangis Ketakutan Kehilangan Nafkah di Asahan
Karena Antikorupsi, Desa di Kendal Ini Dapat Rp187,5 Juta, Bikin Iri Desa Lain
Bukan Kaleng-Kaleng, Produk Kota Mojokerto Dilirik Wisatawan Asing
Sidoarjo Jadi Tuan Rumah, Pertemuan Organisasi Wanita Bakorwil III Malang Sukses Bikin Bangga
Tak Bisa Diam! Ini Peran Besar Insinyur Menurut Kadis PUPR Kota Batu di Era 4.0
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 22:13 WIB

Bersyukur, Warga Sidoarjo Terharu Dapat Bantuan Renovasi dari Wabup

Selasa, 29 April 2025 - 22:03 WIB

Sidoarjo Raih Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik se-Jatim

Selasa, 29 April 2025 - 17:47 WIB

Jalan Rusak di Kota Batu, Ancaman Nyata Bagi Wisatawan

Selasa, 29 April 2025 - 16:34 WIB

Satgas PKH Pasang Plank, Ribuan Pekerja Menangis Ketakutan Kehilangan Nafkah di Asahan

Selasa, 29 April 2025 - 15:23 WIB

Karena Antikorupsi, Desa di Kendal Ini Dapat Rp187,5 Juta, Bikin Iri Desa Lain

Berita Terbaru

Kapolres Trenggalek AKBP Ridwan Maliki bertemu dengan Kepala Perhutani Miswanto untuk membahas keamanan hutan dan kerja sama. (ist)

Polri

Kapolres Trenggalek Temui Perhutani, Ada Apa Sebenarnya

Selasa, 29 Apr 2025 - 22:43 WIB

Bupati Sidoarjo H. Subandi menerima penghargaan PPD 2025 dari Gubernur Khofifah di Musrenbang Provinsi Jawa Timur (ist)

Politik - Pemerintahan

Sidoarjo Raih Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik se-Jatim

Selasa, 29 Apr 2025 - 22:03 WIB