Ahmad Sandy Gandeng Gerindra, Gebrakan di Pilkada Lamongan

Ahmad Sandy
(Baju putih) Ahmad Sandy Pengusaha Muda Lamongan (IST)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Ahmad Sandy, seorang pengusaha muda dari Lamongan, mulai menunjukkan keseriusannya untuk maju sebagai calon Bupati Lamongan. Keseriusan tersebut terbukti dengan kunjungan Ahmad Sandy ke KH Abdul Ghofur, pengasuh Ponpes Sunan Drajat yang juga merupakan Anggota Dewan Penasihat DPP Partai Gerindra.

Tujuan kunjungan Ahmad Sandy adalah untuk meminta restu kepada KH Abdul Ghofur dan meminang Gus Raden Imam Mukhlisin, Ketua DPC Partai Gerindra Lamongan, agar menjadi calon Wakil Bupati Lamongan.

Bacaan Lainnya

Anshori, Wakil Ketua DPC Gerindra Lamongan, saat dihubungi melalui telepon selulernya, mengkonfirmasi bahwa Ahmad Sandy telah berkunjung ke kediaman KH Abdul Ghofur di Ponpes Sunan Drajat. Kedatangan tersebut adalah untuk meminang Gus Raden Imam Mukhlisin sebagai calon Wakil Bupati Lamongan.

“Iya, tadi pagi Mas Sandy telah berkunjung ke KH Abdul Ghofur, pengasuh Ponpes Sunan Drajat, yang juga merupakan anggota Dewan Penasihat DPP Partai Gerindra. Dalam pertemuan tersebut, juga hadir KH Tsalis Fahmi, mantan Ketua DPC Partai Gerindra Lamongan, dan Gus Imam, Ketua DPC Gerindra Lamongan,” ujar Anshori pada Selasa (2/4/2024).

Lebih lanjut, politisi senior dari Partai Gerindra tersebut menegaskan, sebagaimana yang telah ia sampaikan sebelumnya, bahwa internal Partai Gerindra Lamongan memiliki tekad kuat untuk memajukan kader-kadernya dan tidak ingin mengalami lagi situasi di mana setelah mengusung dan menjadikan seseorang sebagai calon bupati atau wakil bupati, mereka ditinggalkan begitu saja.

“Dari pengalaman tersebut, DPC Partai Gerindra Lamongan berusaha keras untuk mengangkat kader terbaiknya, yaitu Gus Raden Imam Mukhlisin, sehingga Gerindra Lamongan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar untuk kemajuan dan kebaikan Lamongan ke depannya,” katanya.

Selain itu, sebagai anggota DPRD dari Fraksi Gerindra Lamongan, yang akrab disapa Gus Anshori, ia juga menyatakan bahwa hingga saat ini hanya ada satu bakal calon Bupati Lamongan, yaitu Ahmad Shandy, yang telah beberapa kali bertemu dan menunjukkan niat serius untuk mengajak Gus Raden Imam Mukhlisin sebagai calon wakil bupatinya.

“Namun demikian, karena Gerindra hanya memiliki 6 kursi, maka masih diperlukan koalisi dengan partai lain, dan minimal dibutuhkan tambahan 4 kursi di DPRD untuk dapat mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati,” tandasnya.
Ketika ditanya tentang hasil pertemuan antara KH Abdul Ghofur dan Ahmad Sandy, seorang pengusaha muda dari Lamongan, Gus Anshori menjelaskan bahwa KH Abdul Ghofur memberikan doa restu kepada Ahmad Sandy untuk maju sebagai calon Bupati Lamongan. Selain itu, KH Abdul Ghofur juga menyerahkan peran kepada Tsalis, yang dianggap memiliki kemampuan dan pengalaman, untuk mengoordinasikan pencalonan Bupati dan Wakil Bupati dari Partai Gerindra dalam Pilkada Kabupaten Lamongan tahun 2024.

Politisi yang memiliki kedekatan dengan kalangan jurnalis di Lamongan ini juga menyampaikan bahwa DPC Partai Gerindra Lamongan masih menunggu arahan dan petunjuk dari DPD dan DPP Gerindra.

Selain itu, DPC Partai Gerindra Lamongan akan terus melakukan evaluasi terhadap rekam jejak, elektabilitas, visi, dan misi calon, serta keseriusan calon untuk berpasangan dengan kader Gerindra.

“Hal ini diperlukan oleh DPC Partai Gerindra untuk memberikan masukan kepada DPD dan DPP Partai Gerindra. Karena semua keputusan terkait siapapun calon Bupati dan calon Wakil Bupati Lamongan yang akan diusung oleh Partai Gerindra dalam Pilkada tahun 2024 adalah mutlak kewenangan DPP Partai Gerindra. Adapun DPC Partai Gerindra Lamongan akan berpegang teguh pada keputusan yang nantinya diputuskan oleh DPP Partai Gerindra,” jelasnya.
Di tempat terpisah, Ahmad Shandy, bakal calon Bupati Lamongan, membenarkan adanya pertemuan tersebut. Ia menjelaskan bahwa dirinya mendatangi KH Abdul Ghofur untuk memohon doa agar bisa maju sebagai calon bupati dan mendapatkan restu untuk meminang Gus Imam Mukhlisin, Ketua DPC Partai Gerindra Lamongan, yang juga merupakan keponakan KH Abdul Ghofur, sebagai calon wakil Bupati Lamongan tahun 2024.

“Karena Gerindra hanya memiliki 6 kursi dan memerlukan tambahan 4 kursi, maka saya akan memastikan kesiapan partai lain untuk membentuk koalisi guna mendukung saya dalam Pilkada 2024,” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *