KULALUMPUR, RadarBangsa.co.id – Patrick Mouratoglou dan Epsom International School (“Epsom”) meluncurkan Mouratoglou Tennis Programme di kampus Epsom di Kuala Lumpur, Malaysia. Program ini dirancang dan dimonitor oleh Patrick Mouratoglou, pelatih tenis Serena Williams yang ternama, serta sosok yang membimbing Williams meraih 10 kemenangan dari 23 Grand Slam.
Dia juga membina dan melatih atlet-atlet paling potensial seperti Stefanos Tsitsipas, Coco Gauff, Holger Rune, dan Alexei Popyrin. Program ini menggabungkan olahraga tenis berperforma tinggi dengan metodologi Mouratoglou Academy dan sekolah kelas dunia asal Inggris secara eksklusif di Epsom, Malaysia.
Mouratoglou Tennis Programme di Kuala Lumpur akan menjadi ekspansi pertama Mouratoglou Academy di luar negeri sejalan dengan program unggulannya, tenis dan sekolah. Sebuah kompleks olahraga tenis yang dirancang secara khusus akan dibangun dengan standar ITF.
Kompleks ini terdiri atas lapangan tenis di dalam dan luar ruang dengan permukaan keras dan tanah liat, dilengkapi area latihan dan fisioterapi. Tahap pembangunan kompleks ini akan dimulai sebelum siswa baru mulai bersekolah pada 29 Agustus 2022. Kompleks ini akan melengkapi fasilitas akademis dan olahraga kelas dunia di Epsom.
Mouratoglou Tennis Programme di Epsom melibatkan kemitraan jangka panjang yang berpegang pada prinsip-prinsip utama Mouratoglou Academy di Perancis Selatan. Para pelajar yang bergabung akan mempelajari olahraga tenis sekaligus memperoleh pendidikan terbaik di asrama khas Inggris. Atlet-pelajar juga akan mengikuti program latihan tenis intensif.
Program latihan ini mencerminkan keahlian individual dan cita-cita para pelajar, serta kurikulum yang memberikan prestasi akademis terbaik. Di sisi lain, program latihan ini mempromosikan kegiatan olahraga pada jenjang unggulan agar pelajar memiliki perspektif internasional yang menghubungkan dunia Eropa dan Asia.
Matthew Brown, Kepala Sekolah Epsom, berkata, “Di Epsom, kami tak hanya mempersiapkan pelajar mencapai garis finis, namun juga membekali mereka agar menjadi sosok yang berkeahlian lengkap, berakal budi, serta memiliki kecerdasan budaya dan emosional. Mereka akan menjadi individu yang siap berkembang dan sosok pemimpin di dunia yang tengah berubah.
Kami membantu pelajar menemukan minatnya, baik di dalam dan luar kelas—saat pelajar beraktivitas sesuai minatnya, mereka memiliki sebuah tujuan, tergerak belajar dan mencapai prestasi. Mouratoglou Tennis Programme akan memberikan kesempatan bagi pelajar untuk mengeksplorasi tenis sebagai olahraga yang sangat kompetitif, merangsang mental, dan kebugaran, serta mengejar kesuksesan dalam dunia akademis.”
Patrick Mouratoglou, selama 25 tahun terakhir, telah menitikberatkan tenis dan sekolah, serta mengembangkan sistem awal yang membantu keberhasilan anak-anak di lapangan, membekali mereka dengan seluruh perangkat penting guna menjalani kehidupan yang bahagia.
Dia sangat meyakini, “tenis adalah ‘sekolah kehidupan'”, mengajarkan kerja keras, kegigihan, dan kerendahan hati sehingga pelajar-atlet mampu mewujudkan potensi diri. “Saya gembira memperluas program unggulan tenis & sekolah kami ke seluruh dunia, berawal di Asia, serta bermitra dengan Epsom, sekolah ternama dengan kurikulum yang sesuai standar kami.
Misi Mouratoglou Tennis Programme di Epsom Malaysia adalah menyediakan landasan yang baik bagi pelajar untuk mengembangkan pendidikan dan karier olahraganya,” jelas Patrick Mouratoglou, Pendiri Mouratoglou Academy.
Terbuka bagi pelajar dengan seluruh tingkat kemampuan, dari usia 11 tahun, Program ini menyediakan latihan bagi pelajar yang ingin mengejar cita-citanya di dunia tenis, baik pada level pelajar dan mahasiswa atau profesional, sekaligus mempersiapkan mereka berkuliah di universitas-universitas terbaik di dunia.
Atlet-pelajar yang ambisius akan memperoleh layanan dari tim pendidikan tinggi dengan rekam jejak dalam penerimaan mahasiswa di universitas kenamaan dunia, serta bimbingan untuk mengajukan beasiswa tenis NCAA di Amerika Serikat.