Aneh! Jalan Beraspal di Lumajang Ditumbuhi Pohon Pisang

- Redaksi

Senin, 23 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jalan Nasional di Desa Tempeh tengah ditumbuhi pohon pisang, Minggu (22/1/2023). (Dok Riyaman/RB)

Jalan Nasional di Desa Tempeh tengah ditumbuhi pohon pisang, Minggu (22/1/2023). (Dok Riyaman/RB)

LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Aneh! Jalan Nasional yang berada di Tempeh tengah, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur terlihat di tumbuhi pohon pisang.

Terpantau pohon pisang tersebut tepat berada di badan jalan.

Menurut pengguna jalan, Yadi, pohon pisang tersebut sengaja di tanam oleh warga setempat, karena ada lubang yang dalam dan sering membuat para pengguna jalan terjatuh.

“Itu memang sengaja di tanam mas, agar para pengguna jalan tidak terjatuh,” kata Yadi, Minggu (22/1).

Baca Juga  Dulu Perjalanan Lumajang - Sidoarjo Butuh Waktu 3 - 4 Jam, Sekarang 6 - 7 Jam

Sementara itu, warga setempat Mansursyah ( 45 ) tahun, warga Tempeh tengah yang berhasil diwawancarai awak media, Minggu (22/1) mengatakan, pohon pisang tersebut memang sengaja ditanam di badan jalan.

Dikatakannya, selain sebagai tanda bahaya karena banyaknya lubang yang dalam, dan agar tidak lagi terjadi kecelakaan karena lubang lubang tersebut.

Dia menyebut, bukan hanya ini kali memberi rambu rambu dengan pohon pisang, namun sebelumnya juga sudah dilakukan. “Sebelumnya kami sudah menanam empat pohon pisang, tapi hanya tinggal satu. Ini kami tanam lagi”, akunya.

Baca Juga  Satgas NasDem Peduli Lakukan Fogging di Purwotengah

Disampaikannya, Penanaman pohon pisang dilakukan juga sebagai tanda protes warga agar jalan segera dibenahi oleh pemerintah terkait, sehingga tidak menimbulkan korban pada pengguna jalan yang lain.

Selain melakukan penanaman pohon pisang, Koordinator aksi protes jalan berlubang tersebut, juga mengancam akan melakukan aksi demo ke pemerintah dengan pengerahan masa, jika jalan berlubang tersebut tidak segera dilakukan perbaikan.

Terpisah, pengawas jalan nasional, Yanto, ketika dikonfirmasi Radarbangsa.co.id melalui pesan WhatsApp berantai, Senin pagi (23/1) mengaku sudah melakukan penambalan dengan Lapis Pondasi Agregat (lPA).

Baca Juga  Bertambah Dua lagi Warga di Muratara Positif Covid-19

“Sudah kita lakukan penambalan dengan Lapis Pondasi Agregat. Dan hari ini akan kita lakukan penutupan dengan Asphalt Mixing Plant (AMP),” katanya.

Untuk diketahui, Penanaman pohon pisang tersebut dilakukan tepat di selatan lampu merah, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang Jawa Timur, sedangkan kondisi jalan rusak terjadi disepanjang jalan depan balai desa Lempeni sampai stockpile terpadu, kurang lebih sepanjang empat kilo meter.

Berita Terkait

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno
Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Buka Orientasi PPPK Angkatan 101-110
Cabup Nomor 1 Subandi, Merajut Silaturahmi dengan Kiai-Kiai Kampung di Sidoarjo

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:10 WIB

Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Jumat, 4 Oktober 2024 - 15:13 WIB

Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar

Jumat, 4 Oktober 2024 - 13:55 WIB

Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno

Jumat, 4 Oktober 2024 - 12:47 WIB

Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB