Arumi Emil Dardak Ingatkan Pentingnya Ketepatan Pencatatan Kasus Stunting

- Redaksi

Rabu, 12 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua TP PKK Jatim - Monitoring Evaluasi (Monev) Stunting dan Kematian Ibu dan Bayi (KIB) di Desa Pujon Kidul Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

Ketua TP PKK Jatim - Monitoring Evaluasi (Monev) Stunting dan Kematian Ibu dan Bayi (KIB) di Desa Pujon Kidul Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

MALANG, RadarBangsa.co.id – Upaya Provinsi Jatim dalam menangani stunting terus dilakukan. Berbagai elemen dikerahkan untuk bisa menurunkan angka stunting di Jatim, termasuk Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Jawa Timur (Jatim) yang gencar melakukan langkah-langkah antisipatif dalam menangani kasus stunting.

Kali ini, Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Elestianto Dardak melakukan Monitoring Evaluasi (Monev) Stunting dan Kematian Ibu dan Bayi (KIB) di Desa Pujon Kidul Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

Di hadapan Kader PKK Pujon Kidul, Arumi panggilan akrabnya mengingatkan pentingnya ketepatan dalam pencatatan kasus stunting. Dengan banyaknya sosialisasi, diharapkan tidak ada kesalahan dalam pencatatan kasus stunting ini.

“Kalau Kader PKK, saya lebih concernnya ke edukasi pasti. Kalau penyuluhan sudah sering dilakukan. Tetapi pencatatannya adalah tugas PKK. Jangan sampai pencatatan itu salah,” ucap Istri Wagub Jatim ini. Rabu, (12/2/2020).

Baca Juga  Diskominfo Meningkatan Kapasitas Informasi Publik, Sistim Kinerja Pemkot Malang

Lebih lanjut disampaikannya, tidak semua bayi pendek itu stunting. Perlu dilihat dan paham akan aspek-aspek lainnya terkait bayi stunting ini. Karena itu, Kader PKK harus tepat dalam melakukan pencatatan.

“Kalau misalnya perspektifnya hanya pendek itu adalah stunting. Jadi nanti pencatatannya bisa salah. Yang harusnya tidak dicatat jadi dicatat,” tuturnya.

Selain itu, upaya lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi stunting di Pujon Kidul ini yaitu pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Apalagi cocok dengan kondisi kesuburan lahan di Pujon Kidul. Serta memperhatikan pola asuh, pola makan, pola hidup bersih terutama dalam 1.000 hari pertama kehidupan.

Baca Juga  Adryan Nathanael Rilis Single Pop Elektro Terbaru 'Harapku'

“Dengan kondisi gizi yang baik, bisa menekan dan mengurangi stunting di sini. Harapannya tidak ada lagi stunting di sini dan Jatim,” imbuhnya.

Terkait penekanan angka kematian ibu dan bayi, Arumi menjelaskan, Kader PKK terus melakukan pendampingan bagi ibu hamil terutama yang berisiko tinggi.

“Ibu hamil risiko tinggi harus betul-betul didampingi. Satu ibu hamil harus didampingi satu kader mengawasi dan mengontrol supaya kehamilannya bisa berjalan dengan baik, gizinya terpenuhi dengan baik untuk ibu dan janin,” pungkasnya sambil mengharapkan angka kematian ibu dan bayi bisa menurun secara drastis.

Seusai melakukan kunjungan di Pujon Kidul, Ketua Rombongan TP PKK Prov. Jatim melanjutkan monev di Pendopo Agung Pringgitan Kabupaten Malang.

Baca Juga  Ribuan Mahasiswa Malang Histeris Melihat Penampilan Merry Riana di Acara Olpedia Indonesia

Arumi kembali menekankan kepada Kader PKK Kabupaten Malang, di era Sutainable Development Goals (SDGs), perlu melakukan penanggulangan angka stunting, kematian ibu dan bayi secara bersama-sama dari tingkat nasional hingga tingkat desa.

“Kalau kita kerjanya bersama-sama, keroyokan, kita pasti bisa. Saya minta bantuan dari ibu-ibu Kader PKK semua,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Malang, Anis Zaida Sanusi menyampaikan bahwa, peran PKK dalam pembangunan semakin meningkat, utamanya sebagai mitra pemerintah daerah. PKK Kabupaten Malang terus berkomitmen untuk menekan angka stunting di wilayahnya. Disamping itu, peran PKK juga diharapkan bisa berfungsi memperkuat Pemerintah Kabupaten Malang. (Ari)

Berita Terkait

Di Perintah Kyai, Mas Deny Selamatkan Demokrasi Kediri
Mas Deny Sambang Dusun Plosok Kabupaten
Griliya di Kampung, Mas Deny Jaring Aspirasi Petani
Laporan Kecurangan Pilkada Kediri, Akhirnya Mental Lagi
Viral! Guru SMP 1 Kembangbahu Lamongan Aniaya Siswa di Kelas
KPU Lamongan Resmi Tetapkan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati 2024
Plt Bupati Sidoarjo Subandi Tekankan Komitmen Pengembangan Olahraga Rekreasi
Ribuan Massa Padati Gelora Delta Sidoarjo dalam Acara Istighotsah dan Deklarasi Pasangan Cabup-Cawabup Mas Iin-Edy Widodo
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 1 Oktober 2024 - 18:51 WIB

Di Perintah Kyai, Mas Deny Selamatkan Demokrasi Kediri

Senin, 30 September 2024 - 23:43 WIB

Mas Deny Sambang Dusun Plosok Kabupaten

Jumat, 27 September 2024 - 21:36 WIB

Griliya di Kampung, Mas Deny Jaring Aspirasi Petani

Jumat, 27 September 2024 - 20:25 WIB

Laporan Kecurangan Pilkada Kediri, Akhirnya Mental Lagi

Selasa, 24 September 2024 - 17:07 WIB

Viral! Guru SMP 1 Kembangbahu Lamongan Aniaya Siswa di Kelas

Berita Terbaru

Gaya Hidup

Sound of Ijen Caldera Bondowoso Hadirkan D’Bagindas

Minggu, 6 Okt 2024 - 11:40 WIB

Calon Wakil Bupati Sidoarjo Hj Mimik saat senam minggu pagi (IST)

Politik - Pemerintahan

Ratusan Emak-Emak Antusias Sambut Warling Bu Mimik Cawabup Sidoarjo

Minggu, 6 Okt 2024 - 10:32 WIB