PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Belum diketahui secara persis akan maksud dan tujuannya seperti apa, ditemukan sejumlah penggalan atau lembaran kitab suci Al-quran ditemukan oleh pekerja proyek Plengsengan diwilayah Rejoso, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Lembaran kitab suci Al-quran tersebut ditemukan oleh para pekerja, tepatnya disebuah saluran sungai dibawah jembatan underpass jalan Tol penghubung antara Desa Kawisrejo dengan Desa Sadengrejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur pada Kamis 19 September 2019 kemarin.
Selain ditemukan selembaran kitab suci Al-quran dari beberapa surah yang ada, para pekerja juga menemukan sejumlah uang senilai Rp 300.000 jadi satu dengan ditemukannya lembaran Al-quran didalam galian.
Sontak saja, hal itu membuat rasa penasaran para pekerja dilapangan. Pasalnya kitab suci Al-quran yang semestinya berada ditempat ibadah, justru malah berada bukan pada tempatnya.
Sehingga hal tersebut menimbulkan kekhawatiran, mengingat temuan itu ada yang mengkaitkan dengan hal diluar nalar. Konon dulunya pernah ada kejadian sebuah alat berat berupa kendaraan Bego, ketika melakukan penggalian disekitaran saluran sungai pada pekerjaan jalan Tol nasional tiba tiba mati mesin.
“Pertama kali kita menggali, tiba tiba didalam galian kita temukan Al-quran itu bersama uang sebesar tiga ratus ribu rupiah. Untuk selembaran Al-quran kita jemur, sedangkan uangnya kita taruh ke masjid”. Ujar sejumlah pekerja disebuah Plengsengan dilapangan, saat dikonfirmasi pada Senin (23/09) siang.
Dari hasil pantauan dilapangan, keberadaan selembaran Al-quran itu kondisinya masih dijemur dan dibiarkan oleh pekerja ditempat dinding jembatan underpass. Karena dari pihak pekerja sendiri belum tahu, mau dikemanakan nantinya Al-quran tersebut ditempatkan.
Dalam hal ini, Kepala Desa Kawisrejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur H. Muhammad Toyib juga tidak mengetahui persis terkait ditemukannya penggalan atau lembaran Al-quran didalam galian.
“Kita tidak tahu kenapa kok ada Al-quran ditemukan didalam galian itu, atau mungkin ketika seseorang membawa terus jatuh seperti apa tidak tahu”. Kata Toyib, ketika ditemui dikantor atau balai desanya.
Sedangkan kaitan dengan rumor mengenai adanya kejadian diluar nalar, Kades Kawisrejo membenarkan bahwa di daerah tersebut memang terdapat sebuah makam keramat.
Namun mengenai adanya temuan barang berupa lembaran kitab Al-quran didalam sebuah galian, Dirinya tidak mengetahui hal tersebut secara pasti. Apakah hal itu disengaja dipendam atau hanya kebetulan jatuh dilokasi dan pemiliknya tidak mengetahui.
“Kalau dilokasi sekitar memang pernah ada kejadian alat berat mati mesin, bahkan kurang lebih ada tiga kendaraan bego. Dan saat itu pernah saya ingatkan operatornya, “Mas kalau sampeyan teruskan, jarak meter aja pasti macet alat beratnya sampeyan”. (red,Toyib) dan waktu itu matinya mesin berbarengan dengan alat bego lain disebelah baratnya yang berjarak sekitar dua puluh meter dari titik lokasi makam”. Ujarnya Toyib. (ank/ek)