Banyuwangi Raih Penghargaan Terkait Program Elektrifikasi Buah Naga

- Redaksi

Senin, 9 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

[Foto/Hms]

[Foto/Hms]

BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Program Listrik Untuk Sang Naga di Kabupaten Banyuwangi meraih penghargaan di ajang Indonesian CSR Awards (ICA) 2020. Listrik Untuk Sang Naga merupakan program elektrifikasi masif terhadap sektor pertanian untuk mengembangkan dan meningkatkan produktivitas buah naga di Banyuwangi.

Dalam ajang ICA 2020, CSR PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur yakni Listrik Untuk Sang Naga raih kategori platinum untuk kategori Pelibatan dan Pengembangan Masyarakat. Penyerahan penghargaan dilakukan di Jakarta 6 November 2020.

General Manager PLN UID Jawa Timur Nyoman S Astawa menyampaikan kebanggaannya karena sejumlah program Bina Lingkungan PLN UID Jatim telah berhasil meraih penghargaan Platinum, salah satunya program Listrik Untuk Sang Naga di Banyuwangi.

“Platinum Award ini semakin memacu semangat kami untuk terus hadir di tengah-tengah masyarakat Banyuwangi. Tidak hanya untuk memberikan layanan kelistrikan yang andal, namun juga turut memberikan dukungan terhadap upaya pemberdayaan masyarakat dan pencapaian program-program pembangunan daerah,” ujar Nyoman.

Indonesian CSR Awards (ICA) 2020 sendiri merupakan penghargaan tahunan di bidang CSR yang diselenggarakan oleh Corporate Forum for Community Development (CFCD) dengan Badan Standardisasi Nasional dan Kementrian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia. Acara ini digelar untuk menilai dampak, keberhasilan dan keberlanjutan program CSR kepada penerima manfaat.

Nyoman menjelaskan Listrik Untuk Sang Naga merupakan program elektrifikasi masif terhadap sektor pertanian sebagai bentuk kepedulian PLN untuk mengembangkan dan meningkatkan produktivitas buah naga di Banyuwangi.

“Bentuk kepedulian ini berawal dari sosialisasi dan edukasi induksi pembungaan/penyinaran kepada petani di wilayah Kabupaten Banyuwangi, standarisasi K2K3 dan IML pada kebun buah naga sehingga tanaman dapat berbunga dan berbuah secara optimal,” kata dia.

PLN pun menginisiasi integrasi sektor pertanian dan pariwisata petik buah naga dengan melibatkan stakeholder terkait serta memberikan promo kemudahan bagi petani buah naga. Mulai dari diskon pasang baru, diskon tambah data, tarif khusus penyambungan sementara, jemput bola registrasi, konsultasi teknis IML, pembayaran dengan cicilan dan lainnya.

“Hingga 2020 terdapat 3.659 hektar ladang buah naga berlistrik yang produksinya mencapai 944.022 Ton serta menyerap tenaga kerja sebanyak 9720 orang,” jelasnya.

Program ini juga memberikan dampak yang besar bagi petani buah naga. Salah satunya yang diungkapkan salah seorang petani buah naga, Husnul Ibad.

“Sebelum memakai lampu penghasilan untuk 3/4 Hektar hanya mencapai 150 juta tapi sekarang bisa berbunga di luar musim sehingga pendapatan bisa sekitar 500 juta per tahunnya,” ungkap Husnul.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyampaikan apresiasinya kepada PLN, karena inovasi yang telah disebarkan ke masyarakat telah membawa dampak yang besar bagi petanii di Banyuwangi.

“Listrik telah terbukti meningkatkan produktivitas buah naga dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani. Harapan kami, semoga inovasi kelistrikan tidak hanya diimplementasikan untuk buah naga, namun juga terus disebarkan untuk sektor-sektor pertanian yang lain” tandas Anas.

Sebelumnya, Bupati Anas juga mendapat penghargaan dari PLN sebagai tokoh yang dinilai mendukung pengembangunan infrastruktur kelistrikan di daerah. Ada sejumlah program yang didukung Anas dan berdampak pada pengembangans sektor pertanian. Selain Listrik untuk Sang Naga, juga ada program integrasi sektor wisata dan pertanian berbasis pemanfaatan listrik lewat program PLN Peduli Taman Suruh dab Wisata Petik Buah Naga Listrik.

(Hari)

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun
Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung
Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo
Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan
Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia
KPU Jatim Gelar Apel Kesiapan Distribusi Logistik Pilkada 2024 di Sidoarjo
KPU Kabupaten Pasuruan Berangkatkan Logistik Pilkada Serentak 2024
Distribusi Logistik Pilkada Serentak 2024 di Sidoarjo Dimulai
Tag :

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 22:12 WIB

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 November 2024 - 10:26 WIB

Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung

Senin, 25 November 2024 - 08:13 WIB

Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo

Minggu, 24 November 2024 - 15:10 WIB

Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan

Minggu, 24 November 2024 - 13:05 WIB

Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB