BMKG Peringatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi, Puncak Musim Hujan Januari-Februari

- Redaksi

Selasa, 7 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

JAKARTA, RadarBangsa.co.id – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, mengingatkan masyarakat Indonesia untuk tetap waspada terhadap sejumlah fenomena cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor. Puncak musim hujan diperkirakan terjadi pada Januari hingga Februari 2025, dengan curah hujan yang sangat tinggi di beberapa wilayah.

“Kami minta semua pihak tetap waspada, terutama menghadapi potensi hujan lebat dan banjir akibat cuaca ekstrem,” ujar Dwikorita dalam keterangan tertulis yang diterima pada Senin (6/1).

Dwikorita menjelaskan beberapa fenomena yang berpotensi memperburuk kondisi cuaca saat ini, di antaranya:
– Pengaruh Monsun Asia: Membawa angin dan uap air yang memicu curah hujan tinggi di berbagai wilayah Indonesia.
– Gelombang Ekuator: Meningkatkan risiko cuaca buruk di Sulawesi Selatan.
– Suhu Perairan Hangat: Memperburuk pembentukan awan hujan, khususnya di wilayah Makassar, Bone, dan sekitarnya.

“Curah hujan tinggi ini dapat menyebabkan banjir, terutama di daerah dengan sistem drainase yang kurang baik atau daerah rawan banjir,” jelasnya.

BMKG telah memasukkan sejumlah daerah seperti Makassar, Maros, dan Bone dalam kategori siaga. Di wilayah ini, curah hujan diperkirakan mencapai 100 mm dalam satu hari, yang berpotensi besar menyebabkan banjir. Selain itu, masyarakat di sekitar perairan Sulawesi Selatan diimbau waspada terhadap potensi gelombang tinggi.

“Gelombang bisa mencapai satu setengah meter, terutama di Selat Makassar dan perairan sekitar Pulau Selayar. Kami harap para nelayan mempersiapkan diri dan menghindari kegiatan di laut saat kondisi buruk,” tegas Dwikorita.

BMKG menekankan pentingnya mitigasi bencana, seperti peringatan dini cuaca ekstrem serta langkah penanggulangan banjir dan tanah longsor. Dwikorita juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi BMKG untuk mendapatkan informasi terkini terkait cuaca.

“Informasi tentang potensi cuaca ekstrem dan bencana bisa didapatkan melalui aplikasi BMKG yang dapat diunduh di ponsel. Dengan informasi yang cepat dan akurat, kita semua dapat lebih siap dalam menghadapi bencana,” tutupnya.

BMKG mengimbau masyarakat untuk:
1. Memantau informasi cuaca secara rutin melalui aplikasi BMKG atau media resmi.
2. Meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir dan tanah longsor, terutama di daerah rawan.
3. Menghindari aktivitas di laut jika kondisi gelombang sedang tinggi.

Dengan langkah mitigasi dan kewaspadaan yang baik, diharapkan dampak dari bencana hidrometeorologi dapat diminimalisir.

Penulis : Nul

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Pemkab Lamongan Fokuskan 20% Dana Desa untuk Pertanian di Tahun 2025
Bupati Lamongan Resmikan Monumen Sang Garula sebagai Simbol Pengawalan Pancasila
Istri Bupati Kendal Kesal, Turun Tangan Bersihkan Tumpukan Sampah Dekat Rumah Dinas
Plt Bupati Sidoarjo Tinjau Lokasi Banjir dan Fokus pada Penanganan Penyebab Utama
Pj Gubernur Adhy, Kapolda Jatim, dan Pangkoarmada II Tinjau Pengamanan Natal di Surabaya
Peran Keluarga dalam Menyelesaikan Masalah dan Mempersiapkan Generasi Indonesia Emas 2045, Pesan Bupati Lamongan pada HUT DWP dan Hari Ibu
Resmikan Taman Edukasi Bencana BPBD Jatim, Pj Gubernur Adhy: Tingkatkan Mitigasi Bencana hingga 70 Persen
Audiensi dengan BMKG, Pj Gubernur Adhy: Jatim Luncurkan Modifikasi Cuaca untuk Cegah Bencana
BMKG Peringatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi, Puncak Musim Hujan Januari-Februari

Berita Terkait

Selasa, 7 Januari 2025 - 08:11 WIB

BMKG Peringatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi, Puncak Musim Hujan Januari-Februari

Senin, 6 Januari 2025 - 16:23 WIB

Pemkab Lamongan Fokuskan 20% Dana Desa untuk Pertanian di Tahun 2025

Senin, 30 Desember 2024 - 17:44 WIB

Bupati Lamongan Resmikan Monumen Sang Garula sebagai Simbol Pengawalan Pancasila

Senin, 30 Desember 2024 - 17:14 WIB

Istri Bupati Kendal Kesal, Turun Tangan Bersihkan Tumpukan Sampah Dekat Rumah Dinas

Kamis, 26 Desember 2024 - 16:27 WIB

Plt Bupati Sidoarjo Tinjau Lokasi Banjir dan Fokus pada Penanganan Penyebab Utama

Berita Terbaru

Suzuki Fronx (ist)

Otomotif

Suzuki Daftarkan Mobil Baru

Rabu, 8 Jan 2025 - 07:03 WIB

Peserta CPNS (IST)

Nasional

Tujuh Instansi Resmi Umumkan Hasil Akhir Seleksi CPNS 2024

Rabu, 8 Jan 2025 - 06:19 WIB