Bulan Ramadhan Tetap Jualan Diri, Belasan Lonte Tretes Pasuruan Diciduk Satpol PP

- Redaksi

Selasa, 5 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Belasan Lonte yang diamankan Sat Pol PP (IST)

Belasan Lonte yang diamankan Sat Pol PP (IST)

PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Diduga tak menghormati momen bulan Ramadhan dengan menjajahkan badannya ke lelaki hidung belang, belasan PSK (Penjajah Seks Komersial) terciduk saat melakukan aksinya di sekitaran Lingkungan Tretes, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Minggu (03/04/2022) malam kemarin.

Kasatpol PP Kabupaten Pasuruan Bakti Jati Permana melalui Kabid Tibum dan Tranmas (Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat), Sulhi mengatakan, total ada 11 orang PSK yang berhasil diamankan, rata-rata usianya antara 20-30 tahunan dan paling banyak dari Jawa Tengah dan Jakarta. Lainnya dari Jawa Barat, Kabupaten Malang dan Kota Pasuruan,” kata Sulhi saat ditemui di ruangannya, Selasa (05/04/2022) siang.

Baca Juga  Turut Belasungkawa, Kapolresta Pasuruan Ikut Mengiringi Upacara Pelepasan Jenazah Danramil 0819/01

Dengan rincian AAS (20), S (30), dan SY (31) dari Jawa Tengah. Kemudian N (27) dan AM (28) dari Kota Pasuruan, AH (30) dan WP (26) dari Kabupaten Malang, SL (21) dari Jawa Barat, ER (22) dari Tulungagung serta YG (21) dan NT (37) dari Jakarta. paparnya

Baca Juga  Kasus Suap Pajak Angin Prayitno Aji : Sidang Pertama Praperadilan Ryan Ahmad Ronas, KPK Tidak Hadir

Dijelaskan Sulhi, belasan PSK yang diciduk adalah bagian dari upaya penegakan Perda nomor 2 tahun 2017 dan Operasi Cipta Kondisi menjelang Bulan Suci Ramadhan (Operasi Pekat) di wilayah Tretes, Kecamatan Prigen.

Dari kesebelas PSK, 5 orang diantaranya diciduk di Wisma Pak Pur yang terletak di wilayah Pesanggrahan, Sedangkan 6 orang lainnya di daerah Watuadem Tretes, Tepatnya di Wisma Pak Jabril.jelasnya

Baca Juga  Pekerjaan di Gondangwetan Diduga tak Sesuai Spek, Dinas PU SDATR Minta Material Harus Diganti

Pasca diamankan, mereka kemudian didata dan dikirim ke UPT Rehabilitasi Sosial Bina Karya Wanita (RSBKW) di Kediri guna mendapatkan pembinaan lebih lanjut.

“Kami amankan, kami data dan kami bawa ke UPT Rehabilitasi Sosial Bina Karya Wanita (RSBKW) di Kediri untuk dibina,” tutupnya.

Berita Terkait

Polda Jatim Grebek Pesta Seks di Vila Kota Batu, 12 Orang Diamankan
Pedagang Pasar Burung Karimata Semarang Menolak Kenaikan E Retribusi
Bandit Narkoba Pasangan Suami Istri Asal Surabaya Ditangkap di Lamongan
Ambyar, Kejaksaan Negeri Lamongan Terima Pengaduan PTSL di Desa Sugehrejo
Proyek Rabat Beton di Pucakwangi Lamongan Retak, Warga Kecewa : Diduga di Korupsi
Heboh! Kejaksaan Lamongan Ungkap Dugaan Korupsi RPHU Rp6 Miliar, 12 ASN Diperiksa
Kejari Lamongan Eksekusi Tiga Anak Berhadapan dengan Hukum
Tim Yes-Dirham Adukan Pelanggaran Pemilu ke Bawaslu

Berita Terkait

Kamis, 3 Oktober 2024 - 20:48 WIB

Polda Jatim Grebek Pesta Seks di Vila Kota Batu, 12 Orang Diamankan

Kamis, 3 Oktober 2024 - 20:23 WIB

Pedagang Pasar Burung Karimata Semarang Menolak Kenaikan E Retribusi

Kamis, 3 Oktober 2024 - 09:23 WIB

Bandit Narkoba Pasangan Suami Istri Asal Surabaya Ditangkap di Lamongan

Rabu, 2 Oktober 2024 - 18:46 WIB

Ambyar, Kejaksaan Negeri Lamongan Terima Pengaduan PTSL di Desa Sugehrejo

Rabu, 2 Oktober 2024 - 10:38 WIB

Proyek Rabat Beton di Pucakwangi Lamongan Retak, Warga Kecewa : Diduga di Korupsi

Berita Terbaru

Pendidikan

Edukasi ‘Ayo Makan Seafood’ Semarakkan Bulan Bahasa Siswa SD

Minggu, 6 Okt 2024 - 06:49 WIB