LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi secara resmi menyerahkan dua ribu sertifikat halal kepada pelaku UMKM di Kabupaten Lamongan. Acara ini juga merayakan lima tahun berdirinya paguyuban preneur Lamongan megilan (Preman), yang berlangsung di Lamongan Sport Center, pada Sabtu (27/7) siang.
Sertifikat halal tersebut merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam mendukung pengembangan UMKM, sejalan dengan program prioritas “UMKM Naik Kelas.” Bupati Lamongan, yang dikenal dengan sapaan Pak Yes, memberikan ucapan selamat dan dorongan kepada para pelaku UMKM.
“Selamat atas pencapaian lima tahun ini. Teruslah bersinergi untuk melanjutkan pembangunan Lamongan,” kata Pak Yes.
Dalam kesempatan tersebut, Pak Yes juga menyampaikan bahwa Kabupaten Lamongan akan segera menjadi pasar yang semakin menjanjikan. Hal ini didorong oleh peningkatan infrastruktur transportasi, seperti jalan tol, Bus Trans Jatim, dan ring road utara, yang akan mempermudah distribusi produk UMKM.
“Dukungan serta sinergi dari Pemerintah Kabupaten Lamongan akan membuka peluang pasar yang lebih luas bagi UMKM. Dengan adanya transportasi yang memadai, distribusi produk UMKM akan semakin lancar,” jelas Pak Yes.
Pemerintah Kabupaten Lamongan, melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan, berkomitmen untuk terus mendukung UMKM di Lamongan. Dukungan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pembekalan, solusi permodalan, hingga manajemen usaha.
“Pemerintah akan terus mendampingi pelaku UMKM dalam berinovasi, mengelola usaha, dan mendapatkan permodalan. Baru-baru ini, kami juga meresmikan Mall Oleh-Oleh Lamongan (MOOLA), yang diharapkan dapat menjadi pusat pemasaran bagi produk UMKM Lamongan,” tambah Pak Yes.
Pada tahun 2023, jumlah industri kecil dan menengah (IKM) yang dibina oleh Pemkab Lamongan meningkat sebesar 4% menjadi 18.175 unit usaha, dibandingkan dengan 17.808 unit pada tahun 2022.