LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Perayaan Hari Natal tahun ini memang tidak seperti tahun sebelumnya. Ada pembatasan dan tata cara ibadah yang dilakukan secara daring.
Pada tahun-tahun sebelumnya, setiap perayaan Hari Natal, gereja pasti dipenuhi jama’ah, namun pandemi Covid-19 mengharuskan untuk mematuhi protokol kesehatan dengan menjaga jarak. Tidak hanya di Kabupaten Lumajang, hampir seluruh daerah mengalami kondisi yang serupa.
Bupati Lumajang, Thoriqul Haq dalam unggahannya di akun Facebook miliknya mengatakan setiap perayaan malam natal, dirinya bersama jajaran Forkopimda berkeliling dari gereja ke gereja lainnya untuk menyapa umat Nasrani yang sedang merayakan natal. Pada tahun ini, karena pandemi Covid-19, kegiatan tersebut terpaksa tidak dilaksanakan, bupati menyampaikan permohonan maaf.
“Saya menyampaikan permohonan maaf karena tidak melakukan kegiatan keliling gereja. Iya, karena saat ini semua sedang bersama sama mengerti tentang keadaan pendemi covid-19. Prosesi ibadah mematuhi protokol kesehatan, sebagian juga dilakukan secara online. Tetapi, hari raya natal malam ini, rasa hormat saya untuk saudara umat kristiani di Kabupaten Lumajang tetap ada di hati,” tulisnya. Kamis (24/12/2020).
Bupati juga memberikan semangat kepada umat kristen yang sedang merayakan Hari Raya Natal dengan protokol kesehatan.
“Salam hormat untuk seluruh umat kristiani di Kabupaten Lumajang, selamat merayakan hari raya natal. Salam sejahtera untuk kita semua,” imbuhnya
(Azis/KMF)