SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Sekitar 2.000 jamaah menghadiri Pengajian Rutin Ahad Pahing yang digelar di Pendopo Delta Wibawa, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu malam (19/4/2025). Kegiatan ini dirangkaikan dengan acara halalbihalal yang diikuti oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sidoarjo dan para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sidoarjo H. Subandi, SH, M.Kn, Ketua TP PKK dr. Hj Sriatun Subandi, Sekretaris Daerah Fenny Apridawati, serta unsur Forkopimda seperti Dandim 0816/Sidoarjo Letkol Inf. Dedyk Wahyu Widodo, perwakilan Polresta Sidoarjo, Kejaksaan Negeri, DPRD, dan para kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
Kegiatan diawali dengan pemberian santunan kepada para dhuafa. Setelah itu, jamaah mendengarkan ceramah agama dari KH Anwar Zahid, ulama kondang asal Bojonegoro yang dikenal luas karena gaya ceramahnya yang komunikatif, segar, dan membumi.
Dalam tausiahnya, KH Anwar Zahid mengajak jamaah untuk merefleksikan makna Idul Fitri sebagai momentum penyucian jiwa setelah menjalani ibadah puasa selama bulan Ramadhan. Ia menekankan pentingnya melanjutkan nilai-nilai ibadah dalam kehidupan sehari-hari dan memperkuat kepedulian sosial di tengah masyarakat.
“Bulan Ramadhan adalah sekolah ruhani yang membentuk karakter sabar, ikhlas, dan peduli. Setelahnya, Idul Fitri menjadi saat untuk kembali pada fitrah kemanusiaan, saling memaafkan, dan mempererat ukhuwah,” ujar Kiai Anwar.
Bupati Sidoarjo, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran TP PKK dan ASN atas dedikasi dan pengabdiannya dalam mendukung program-program pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.
“Tradisi halalbihalal ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi juga bagian dari kearifan budaya bangsa yang mendalam. Ini adalah ruang untuk menyucikan hati, mempererat tali silaturahmi, dan memperkuat sinergi dalam mengemban amanah, baik sebagai abdi negara maupun pelayan masyarakat,” kata Bupati Subandi.
Ia juga menyoroti pentingnya peran perempuan dalam pembangunan, khususnya melalui TP PKK, yang menurutnya merupakan mitra strategis pemerintah dalam menciptakan keluarga sejahtera dan masyarakat yang berdaya.
“Di tengah dinamika pembangunan, peran ibu-ibu PKK sangat penting dalam mendampingi keluarga, memberdayakan masyarakat, dan menjadi penggerak perubahan di tingkat akar rumput,” lanjutnya.
Bupati Subandi berharap kegiatan pengajian dan halalbihalal ini menjadi sarana penyegaran spiritual serta momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam membangun Kabupaten Sidoarjo yang lebih religius, sejahtera, dan maju.
Penulis : Rino
Editor : Zainul Arifin