TAKALAR, RadarBangsa.co.id – Perdana di tahun ajaran baru merupakan tantangan bersama, khususnya bagi para pendidik dan siswa. Untuk itu dibutuhkan penguatan karakter dan skill dalam menghadapi persaingan di era digital yang terus melaju.
Hal ini disampaikan Bupati Takalar DR. H. Syamsari, S.Pt. MM., dalam arahan beberapa waktu lalu didepan ribuan guru yang hadir dalam Apel akbar perdana menyambut tahun ajaran baru 2022 – 2023, di Lapangan H. Makkatang Dg. Sibali, Senin 18/07/2022.
Kegiatan dengan tema “Bersama kita sukseskan Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar (IKMB)”. Dikesempatan tersebut, turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nurdin dan seluruh jajaran lingkup pendidikan se Kabupaten Takalar.
Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt. MM., menyampaikan pesan terkait tantangan zaman bagi para tenaga pendidik dan juga siswa. Menurutnya, di zaman ini dibutuhkan betul kemampuan individu untuk dapat bersaing.
“Zaman ini terus menantang kita untuk menyiapkan diri untuk bersaing, kemampuan individu adalah modal untuk survival menghadapi era digital yang saat ini terus melaju”, jelasnya.
Dirinya melanjutkan saat ini dan kedepan kita tidak dapat mengandalkan keberadaan orang tua atau keluarga untuk membantu dalam mendapatkan ruang kerja. Generasi hari ini diharuskan dapat memiliki life skill dan karakter.
“Saat ini generasi dituntut untuk berkarakter dan memiliki life skil sesuai dengan tujuan kurikulum merdeka, tak ada lagi keluarga yang bisa membantu baik di pusat atau daerah. Kesuksesan kembali ke individu masing-masing”, tuturnya.
Selain itu, Alumni IPB itu menjelaskan, jika sampai saat ini dirinya pun masih tetap belajar seperti siswa siswi yang hadir di tempat ini. Baginya belajar tak boleh berhenti meski sudah tidak berada di lingkup pendidikan formal.
Sementara itu, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Muh. Nurdin dalam sambutannya mengingatkan kepada para pendidik untuk kembali menjadi pejuang pendidikan yang siap bekerja berdasarkan unit kerja masing-masing.
“Saya mengingatkan, agar para guru yang luar biasa kembali mengambil perannya sebagai tenaga pendidik yang siap berbuat dan mengukir sejarah”, tegasnya.
Dirinya berharap ditahun ajaran baru PBM sudah dapat berjalan normal, namun tetap waspada pandemi Covid-19 yang masih menjadi perhatian dan apel akbar ini juga dirangkaikan penyerahan medali bagi siswa yang mendapatkan juara pada lomba semarak ramadhan yang diselenggarakan Diknas Pendidikan Takalar pada akhir ramadhan lalu.