LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Dalam tiga tahun masa kepemimpinan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, yang akrab disapa Pak Yes, menerima penghargaan untuk kategori kepemimpinan inspiratif di bidang pembangunan manusia. Anugerah ini diserahkan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, pada acara Jawa Pos Radar Bojonegoro Award 2024, yang berlangsung di Aston Hotel Bojonegoro pada Jumat malam (2/8).
Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas keberhasilan Bupati Lamongan dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). IPM Kabupaten Lamongan mengalami peningkatan signifikan dari 73,12 pada tahun 2021 menjadi 75,02 pada 2022, meskipun sedikit turun menjadi 74,53 pada 2023. IPM adalah indikator utama untuk menilai kemajuan dalam kualitas hidup manusia, meliputi pendidikan, kesehatan, dan daya beli.
Pak Yes menjelaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari komitmen dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Misi kedua dalam rencana pembangunan Lamongan 2021-2026 adalah “Mencetak SDM unggul, berdaya saing, dan berakhlak yang responsif terhadap perubahan zaman.”
“Alhamdulillah, usaha keras kami dalam pengembangan sumber daya manusia mendapat pengakuan. Ini menunjukkan bahwa upaya kami berdampak nyata,” ujar Pak Yes usai menerima penghargaan.
Pak Yes juga menjelaskan bahwa upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Lamongan meliputi program pendidikan terintegrasi dan gratis yang disebut Perintis. Program ini menyediakan beasiswa untuk siswa dari keluarga kurang mampu dan berprestasi, serta memfasilitasi akses pendidikan secara luas.
“Program Perintis tidak hanya membantu siswa tetapi juga melibatkan pengembangan kompetensi pengajar dan perbaikan fasilitas. Dalam tiga tahun terakhir, kami telah menyalurkan 18 ribu beasiswa untuk tingkat SD hingga S2,” tambah Pak Yes.
Selain itu, Pak Yes menjelaskan pencapaian dalam penurunan angka stunting di Lamongan. Berdasarkan survei kesehatan Indonesia (SKI) 2023, angka stunting di Lamongan turun menjadi 9,4 dari sebelumnya 27,5.
“Penurunan stunting merupakan bagian dari usaha kami untuk mendukung pertumbuhan generasi bangsa. Kami tidak hanya mengobati, tetapi juga mencegah stunting dengan pendekatan sinergi,” kata Pak Yes.
Pak Yes menekankan bahwa investasi dalam pengembangan sumber daya manusia adalah kunci untuk masa depan Lamongan. Dengan menciptakan SDM yang unggul, Kabupaten Lamongan diharapkan dapat melanjutkan pembangunan dan mengelola potensi yang dimiliki secara efektif.