SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Calon Bupati Sidoarjo nomor urut 1, Subandi, menghadiri acara peringatan Hari Santri Nasional yang digelar oleh Forum Silaturrahmi Guru Al Quran Balongbendo (Forsigab) di Lapangan Suwaluh, Kecamatan Balongbendo, Minggu (27/10/2024). Kehadiran Subandi menjadi momen spesial bagi para santri dan guru Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) yang hadir, menunjukkan dukungan nyata untuk pendidikan agama dan generasi muda Sidoarjo.
Dalam kesempatan itu, Subandi menyaksikan langsung penampilan para santri. Puluhan anak-anak menyambutnya dengan antusias, berbondong-bondong menghampiri dan bersalaman. Subandi, dengan sikap ramah, menyambut mereka penuh kasih sayang seperti seorang ayah, mengulurkan tangan sambil mengusap kepala anak-anak tersebut.
Kehadiran Subandi di acara ini bertujuan memberikan apresiasi kepada para guru TPQ yang berdedikasi mendidik anak-anak agar mampu membaca dan menulis Al-Quran. “Ini luar biasa, semangat dari anak-anak dan guru TPQ ini harus didukung, karena mereka telah mengajarkan anak-anak kita membaca dan menulis Al-Quran serta memiliki akhlak yang baik,” ujar Subandi.
Sebagai bagian dari visi dan misinya, Subandi bersama pasangannya, Mimik Idayana, telah memasukkan program dukungan kepada guru TPQ dalam rencana kerja mereka. Program ini mencakup pemberian insentif bagi guru ngaji, guru agama, dan guru sekolah swasta. Selama menjabat sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi sudah merealisasikan insentif untuk 721 guru ngaji. Untuk tahun anggaran 2024, insentif bagi guru TPQ ini mencapai sekitar Rp 350 ribu per bulan dengan total anggaran sebesar Rp 33 miliar.
“InsyaAllah untuk tahun depan, jumlah penerima insentif akan terus kami tambah, supaya semua guru TPQ ini semangat mendidik anak-anak kita menjadi anak yang sholeh dan sholeha,” ungkap Subandi. Ia berharap insentif ini bisa mendorong semangat para guru dalam mendidik generasi muda yang cinta Al-Quran dan memiliki karakter yang kuat.
Subandi juga menekankan pentingnya pendidikan agama sebagai fondasi dalam membangun masyarakat Sidoarjo yang lebih baik. “Kami menitipkan, untuk guru TPQ jangan pernah lelah mendidik anak-anak kita sebagai fondasi dalam mewujudkan Sidoarjo yang lebih baik,” ujarnya, memberi semangat kepada para guru agar terus mendidik dengan penuh dedikasi.
Selain itu, pasangan calon Subandi-Mimik Idayana juga menyampaikan rasa terima kasih kepada mantan Presiden Joko Widodo yang menetapkan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober. Menurut Subandi, perhatian pemerintah terhadap santri ini menjadi simbol bahwa seorang santri memiliki peluang untuk berperan di berbagai bidang, termasuk dalam pembangunan ekonomi dan sosial.
“Terima kasih kepada santri-santri di Sidoarjo yang telah berkontribusi untuk masyarakat. Mari kita bersama-sama menggerakkan pembangunan dan ekonomi masyarakat,” ujarnya. Ia mengajak para santri untuk terus berkontribusi aktif dalam mengembangkan daerah dan menjadi bagian dari kemajuan Sidoarjo.
Penulis : Rino
Editor : Zainul Arifin