Camat Kreatif,tanpa payung Hukum Berani terapkan Kebijakan ini

smsi

GRESIK, RadarBangsa.co.id – Kadang obrolan diwarkop bisa menjalar kemana-mana, tak peduli kejadian yang terjadi berbulan-bulan silam namun di area warkop tetap menjadi obrolan yang menarik, termasuk Hari Ulang Tahun ke 74 Kemerdekaan RI tahun 2019 yang menurut para penikmat kopi menjadi beban ‘kesempatan’ pihak Kecamatan Duduk Sampeyan, Pasalnya untuk mengadakan sejumlah kegiatan pihak kecamatan harus memungut sumbangan Rp 3.5 juta tiap Desa, hasilnya luar biasa pihak kecamatan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 80 Juta lebih dari 23 Desa.

Uang sumbangan sebesar itu, diakui oleh Camat Duduk Sampeyan, Suropadi, untuk membiayai kegiatan yang akan digelar dalam memeriahkan HUT Proklamasi tahun ini.

Bacaan Lainnya

“ Dana itu dipakai untuk kegiatan HUT RI kemarin,” ungkap Suropadi, Jumat (19/10).

Kreatifitas Suropadi sebagai Camat kembali terlihat saat kebijakannya meski tanpa payung hukum dengan berani melakukan pungutan dengan dalih pengadaan kaos untuk seluruh perangkat desa se – Duduk Sampeyan, kaos warna hijau bertuliskan DS Ceria tersebut di bandrol Rp.120 ribu / biji dan wajib dibeli oleh seluruh perangkat desa, tak ayal dari 179 jumlah aparatur Pemerintahan Desa, terkumpul Rp. 21.4 juta untuk pengadaan kaos tersebut.

“iya kami bayar 1 juta untuk 9 kaos itu,”ungkap erni salah satu perangkat desa Duduk sampeyan, senin (20/10).

Tak terasa sudah secangkir kopi sudah habis terseduh, rasanya hati enggan meninggalkan warkop yang berada di samping kantor kecamatan Duduk sampeyan ini, apalagi saat ada rasan-rasan Pilkades meski sudah lewat 3 bulan lalu, Momen Pilkades wilayah Duduk sampeyan pada 30 juli lalu kembali menghangat, tidak terkait siapa lurah yang terpilih, namun titik tragedi pungutan yang dilakukan oleh pihak kecamatan Duduk sampeyan pada setiap desa senilai Rp. 3.6 juta, beberapa sumber menyebut dana yang mencapai 70 juta lebih itu di gunakan untuk pengamanan pilkades maupun para tamu yang datang.

Kali ini Suropadi menyangkal saat dikonfirmasi hal itu, jawaban mengambang diterima awak media ini bahkan Suropadi minta ditunjukkan siapa sumber yang memberi informasi tersebut.
“siapa orangnya akan saya panggil kesini,” singkat Suropadi.(IMS/Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *