Cetak Petani Milenial, UPTD BPP Sindangbarang Gelar Workshop

- Redaksi

Rabu, 28 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CIANJAUR, RadarBangsa.co.id – Dalam upaya mendorong perkembangan kewirausahaan dan meningkatkan potensi para petani muda, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Sindangbarang Cianjur bekerja sama dengan Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) menggelar Workshop Business Motivation Pathways. Kegiatan ini diselenggarakan di Aula UPTD BPP Sindangbarang, kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat pada Rabu (28/2/2024).

Kepala UPTD Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) kecamatan Sindangbarang, Ayi Setiawan, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya pengembangan wirausaha tani yang melibatkan para petani muda dalam berbagai sektor pertanian seperti pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, dan kehutanan. “Tujuan utama dari program ini adalah untuk menciptakan ekosistem pertanian yang mandiri, maju, dan berkelanjutan,” ungkap Ayi Setiawan.

Dalam pelatihan tersebut, peserta didorong untuk memahami konsep pengembangan kewirausahaan, karakteristik wirausaha, serta potensi bisnis dari komoditas unggulan di daerah mereka masing-masing. “Kami ingin meningkatkan keterampilan para petani muda agar mereka mampu menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dan berkelanjutan,” tambahnya.

Bembeng, perwakilan dari BPPSDMP, menyampaikan bahwa workshop ini merupakan bagian dari Youth Entrepreneur and Employment Support Services (Yess) programme, yang merupakan kerjasama antara Kementerian Pertanian (Kementan) dengan International Fund For Agricultural Development (IFAD). Program ini bertujuan untuk menciptakan wirausaha muda pedesaan serta meningkatkan kualitas tenaga kerja di sektor pertanian.

“Melalui program Yess, Kementerian Pertanian berkomitmen untuk menciptakan wirausaha milenial yang tangguh dan berkualitas, serta memberikan peluang kerja bagi generasi muda di pedesaan,” jelas Bembeng. Selama kurun waktu 2019-2025, program ini diharapkan dapat menyasar 320.000 generasi muda di pedesaan.

Berita Terkait

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024
Proyek Betonisasi Jalan di Sidoarjo Hampir Rampung, Plt Bupati Tinjau Progres
Kecelakaan Mobil Elf di Lamongan, Lima Penumpang Luka-Luka
Angin Kencang Rusak 13 Rumah Warga di Bondowoso, BPBD Tangani Darurat
Warga Griya Permata Insani Geger dengan Penemuan Mayat yang Membusuk, Polsek Tikung Polres Lamongan Datangi TKP
Musrenbangdes 2025 Randupadangan Gresik, Camat Tekankan Sinergi Pemdes-Masyarakat
Polsek Tulangan Polresta Sidoarjo Gelar Penanaman Sayur untuk Dukung Ketahanan Pangan
Kebakaran Hanguskan Rumah di Desa Tangsil Kulon Bondowoso, Kerugian Material Puluhan Juta Rupiah

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 21:47 WIB

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 November 2024 - 21:41 WIB

Proyek Betonisasi Jalan di Sidoarjo Hampir Rampung, Plt Bupati Tinjau Progres

Jumat, 22 November 2024 - 23:34 WIB

Kecelakaan Mobil Elf di Lamongan, Lima Penumpang Luka-Luka

Rabu, 20 November 2024 - 00:19 WIB

Angin Kencang Rusak 13 Rumah Warga di Bondowoso, BPBD Tangani Darurat

Senin, 18 November 2024 - 13:31 WIB

Warga Griya Permata Insani Geger dengan Penemuan Mayat yang Membusuk, Polsek Tikung Polres Lamongan Datangi TKP

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB