Dampak Air PDAM Malang Kota Berbau Solar, Pelanggan dapat Diskon

- Redaksi

Senin, 23 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Air PDAM terdampak limbah berbau minyak solar, yang dipersoalkan oleh pelangganya. [Foto : Ist]

Air PDAM terdampak limbah berbau minyak solar, yang dipersoalkan oleh pelangganya. [Foto : Ist]

MALANG KOTA, RadarBangsa.co.id – Paska insiden suplay air PDAM terkontaminasi limbah dalam hal ini beraroma solar, dan sedang ramai dipersoalkan oleh banyak pelanggan. Menanggapi permasalahan ini, PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) kota Malang, memberikan potongan 7,5 persen diberlakukan bagi pelanggan khusus yang terdampak limbah bau solar.

Pemberlakuan potongan khusus yang dimaksud, untuk tarif pada penggunaan bulan November 2020 yang masuk pembayaran rekening pada bulan Desember 2020. Pemotongan tersebut disampaikan oleh pihak managemen PDAM kota Malang, (22/11/2020)

Selama kejadian pasokan air PDAM berbau solar, banyak pelanggan yang mengeluh, sehingga dampak menghambat aktifitas pelanggan juga bahkan mengalami kerugian diantaranya, tidak bisa memasak dan mencuci pakaian.

“Saya beli air mineral berukuran galon beberapa hari ini untuk masak dan lain -lain belum lagi bayar ini itu mas “ungkap salah satu pelanggan terdampak di jalan Ikan Lohan.

Dirut PDAM Kota Malang M Nor Muhlas mengamini solusi yang disampaikan oleh pihak managemen dengan memberlakukan potongan sebesar 7,5 persen dari harga yang diresmikan. Tapi hal ini, tidak di berikan kepada semua pelanggan,namun, khusus yang terdampak saja ,”pintanya.

Penghitungan 7,5 persen potongan didasarkan kemampuan perusahaan. DPRD Kota Malang sempat memberikan opsi potongan tarif sebesar 10 persen. “Kami mampunya memberikan 7,5 persen potongan. Belum bisa 10 persen,” tegas Muhlas.

Selain itu Muklas juga menegaskan, kompensasi akan tepat sasaran. PDAM Kota Malang sudah mempunyai database digital pemetaan pelanggan terdampak sudah dilakukan.

Sampai 21 November, 2020 normalisasi kadar air masih dilakukan sampai saat ini, antara lain di Jalan Ikan Piranha dan sekitarnya. Sehingga informasi yang dihimpun di lapangan menjelaskan kesaman air sudah normal.

(Win)

Berita Terkait

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024
Proyek Betonisasi Jalan di Sidoarjo Hampir Rampung, Plt Bupati Tinjau Progres
Kecelakaan Mobil Elf di Lamongan, Lima Penumpang Luka-Luka
Angin Kencang Rusak 13 Rumah Warga di Bondowoso, BPBD Tangani Darurat
Warga Griya Permata Insani Geger dengan Penemuan Mayat yang Membusuk, Polsek Tikung Polres Lamongan Datangi TKP
Musrenbangdes 2025 Randupadangan Gresik, Camat Tekankan Sinergi Pemdes-Masyarakat
Polsek Tulangan Polresta Sidoarjo Gelar Penanaman Sayur untuk Dukung Ketahanan Pangan
Kebakaran Hanguskan Rumah di Desa Tangsil Kulon Bondowoso, Kerugian Material Puluhan Juta Rupiah
Tag :

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 21:47 WIB

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 November 2024 - 21:41 WIB

Proyek Betonisasi Jalan di Sidoarjo Hampir Rampung, Plt Bupati Tinjau Progres

Jumat, 22 November 2024 - 23:34 WIB

Kecelakaan Mobil Elf di Lamongan, Lima Penumpang Luka-Luka

Rabu, 20 November 2024 - 00:19 WIB

Angin Kencang Rusak 13 Rumah Warga di Bondowoso, BPBD Tangani Darurat

Senin, 18 November 2024 - 13:31 WIB

Warga Griya Permata Insani Geger dengan Penemuan Mayat yang Membusuk, Polsek Tikung Polres Lamongan Datangi TKP

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB