Dampak Corona, Nelayan Kenjeran : Berharap ada Bantuan Pemerintah untuk Sekedar Makan Saja

- Redaksi

Kamis, 26 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nelayan Pantai Kenjeran, Surabaya

Nelayan Pantai Kenjeran, Surabaya

SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Dampak ekonomi dari pandemi virus corona atau Covid-19, sudah dirasakan oleh masyarakat nelayan di Pantai Kenjeran, Kota Surabaya. Sejak ditutupnya sejumlah tempat wisata seperti Pantai Ria Kenjeran, Taman Soroboyo, Sentra Ikan Bulak, untuk menghindari penyebaran virus Corona, perekonomian masyarakat menurun drastis.

Salah satu nelayan Pantai Kenjeran, Mustakim mengatakan, sejak ditutupnya sejumlah wahana wisata dirinya tidak bekerja lantaran tidak ada wisatawan yang datang. Perahu yang biasa ia disewakanpun terpaksa diparkir di bibir pantai.

Baca Juga  Beras Bantuan Mabes Polri Kembali Disalurkan Polres Bojonegoro, Tahap I Disalurkan 2,5 Ton

Bahkan ratusan nelayan kenjeran juga memilih tidak melaut karena ikan hasil tangkapan yang biasa diolah menjadi oleh-oleh tidak laku.

“Ini kan soalnya penjualan ikan gak laku, ya akhirnya kita stop,” ucapnya. Seperti yang dilansir jatim.sindonews.com. Rabu, (25/3/2020).

Baca Juga  Tiga Menteri dan Kakorlantas Polri Lepas One Way Nasional di GT Kalikangkung

Saat ini Mustakim dan sejumlah nelayan lainnya hanya bisa berharap ada bantuan dari pemeritah untuk memnuhi kebutuhan sehari-hari.

“Kita berharap ada bantuan dari pemerintah untuk sekedar makan saja. Karena buat makan aja susah,” ucapnya.

Sementara itu, Masruroh, salah satu penjual ikan asap di Pantai Kenjeran, mengaku permintaan ikan asap menurun hingga 50 persen, sehingga produksi ikan asap terpaksa dikurangi.

Baca Juga  Khofifah Ajak Maba UNAIR Jadi Game Changer

“Penjual ikan asap sih ramai, tapi yang lewat sepi. Jadi ya otomatis pembelinya sepi,” tebarnya.

Masyarakat nelayan Kenjeran berharap pandemi virus Corona secepatnya berlalu. (Eyt/Ari)

Berita Terkait

Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi
Menjaga Keutuhan NKRI Kodim 0822 Bondowoso Peringatan Dirgahayu TNI ke-79
HUT ke-79 TNI, Khofifah Apresiasi Profesionalisme TNI dalam Menjaga Demokrasi
Bersama Gus Reza, Khofifah : Perbanyak Sholawat untuk Pilkada Damai
Fadli Zon : Khofifah Pemimpin yang Paham dan Peduli Petani
Disambut Gelombang Doa, Khofifah Motivasi Santri Ponpes Al Anwar untuk Raih Pendidikan Tinggi dan Tegaskan Komitmen Majukan Pesantren
JNE Raih Penghargaan di Indonesia CSR Awards 2024
Khofifah – Emil Dialog dengan Muhammadiyah Jatim, Bahas Sinergi Pembangunan dan Kemandirian Masyarakat
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 15:30 WIB

Curhat Pedagang Pasar Wonokromo, Khofifah Dukung Digitalisasi

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 11:01 WIB

Menjaga Keutuhan NKRI Kodim 0822 Bondowoso Peringatan Dirgahayu TNI ke-79

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:27 WIB

HUT ke-79 TNI, Khofifah Apresiasi Profesionalisme TNI dalam Menjaga Demokrasi

Jumat, 4 Oktober 2024 - 19:21 WIB

Bersama Gus Reza, Khofifah : Perbanyak Sholawat untuk Pilkada Damai

Jumat, 4 Oktober 2024 - 05:38 WIB

Fadli Zon : Khofifah Pemimpin yang Paham dan Peduli Petani

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB