Debu Menyiksa, Warga Lamongan Keluhkan Dampak Proyek Urugan Lapangan Gajah Mada

- Redaksi

Jumat, 13 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pantauan di lokasi, terlihat kendaraan keluar masuk untuk mengangkut material urugan dari Disposal Jalan Lingkar Utara menuju Lapangan Gajah Mada. (Dok RadarBangsa)

Pantauan di lokasi, terlihat kendaraan keluar masuk untuk mengangkut material urugan dari Disposal Jalan Lingkar Utara menuju Lapangan Gajah Mada. (Dok RadarBangsa)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Masyarakat sekitar mulai mengeluhkan dampak dari debu yang dihasilkan oleh mobilisasi proyek urugan revitalisasi Lapangan Gajah Mada di Jalan Sumargo, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan. Debu yang beterbangan dinilai mengganggu kenyamanan warga, terutama pengguna jalan yang melintas di sekitar lokasi.

Salah satu pengguna jalan, Santoso, mengungkapkan pada hari Jumat, (13/09/2024), bahwa debu tebal yang berterbangan dari proyek urugan tersebut sangat mengganggu. Menurutnya, debu tersebut menyebar di sepanjang jalan yang dilalui kendaraan. “Debunya sangat mengganggu, karena penyiraman jarang dilakukan. Terutama dump truk besar atau tronton yang mengangkut material dengan penutup terpal yang asal-asalan,” ungkapnya.

Baca Juga  Penyusunan RKPD Tahun 2021, Kecamatan Ngimbang Lamongan, Ada Kesepakatan Bersama

Keluhan serupa disampaikan oleh Anto, yang juga merasa terganggu oleh proyek tersebut. Anto merasa debu dari urugan proyek sangat berdampak pada kenyamanan lingkungan. “Debunya sangat mengganggu. Saya bingung, kenapa proyek ini tidak dikerjakan pada malam hari saja? Pada pagi hingga siang, debunya sangat tebal, dan terkesan pihak pelaksana proyek kurang memperhatikan dampaknya,” ujarnya.

Menanggapi keluhan ini, Siti Zulkah, Sekretaris Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (DPRKP-CK) Kabupaten Lamongan, saat ditemui sejumlah awak media, menjelaskan bahwa debu tersebut merupakan dampak dari musim kemarau dan intensitas pengangkutan material yang tinggi. “Saat ini masih dalam tahap pengangkutan, dan memang musimnya kemarau, jadi debu belum bisa sepenuhnya dihindari,” jelas Zulkah di kantornya, pada Jumat (13/09).

Baca Juga  Menpan RB Berikan Apresiasi Pelayanan di Lamongan Menjadi Pelayanan Prima

Zulkah juga menambahkan bahwa armada pengangkut material memang beroperasi hingga malam hari, mengingat adanya target penyelesaian proyek. “Armada memang beroperasi hingga pukul 22.00 WIB karena ada target penyelesaian. Namun, kami akan segera berkoordinasi dengan pihak pelaksana proyek untuk lebih sering melakukan penyiraman di area yang terkena dampak,” tambahnya.

Berdasarkan pantauan di lokasi, terlihat kendaraan dump truk tronton yang keluar masuk untuk mengangkut material urugan dari Disposal Jalan Lingkar Utara menuju Lapangan Gajah Mada. Material urugan ini berasal dari hibah yang diberikan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 4.5 Provinsi Jawa Timur, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur-Bali, kepada Pemerintah Kabupaten Lamongan, dengan Bupati Lamongan sebagai penerima hibah.

Baca Juga  Gali Potensi Usaha di Pesantren, Atensi Gubernur Jatim: Pesantren Bangkit 

Proyek revitalisasi Lapangan Gajah Mada ini direncanakan menjadi pusat fasilitas publik di Lamongan, dengan anggaran sebesar Rp 3 miliar yang diambil dari APBD Kabupaten Lamongan tahun 2024. Proyek ini akan dilaksanakan secara bertahap hingga selesai.

Berita Terkait

DPU CKPP Banyuwangi : Targetkan Rampung Tahun ini Pembangunan Jembatan Karangdoro Terus Dikebut
Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan
Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau
Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar
Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno
Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono Buka Orientasi PPPK Angkatan 101-110
Cabup Nomor 1 Subandi, Merajut Silaturahmi dengan Kiai-Kiai Kampung di Sidoarjo

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 08:10 WIB

Calon Bupati Sidoarjo H Subandi Hadiri Doa Bersama di Desa Plumbungan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:04 WIB

Pj Gubernur Jatim Adhy Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Blitar Terdampak Kemarau

Jumat, 4 Oktober 2024 - 15:13 WIB

Pj Gubernur Adhy Salurkan Bansos dan Alat Bantu Disabilitas di Blitar

Jumat, 4 Oktober 2024 - 13:55 WIB

Jelang Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Pj Gubernur Adhy Karyono Pimpin Ziarah di Makam Bung Karno

Jumat, 4 Oktober 2024 - 12:47 WIB

Geber Sidoarjo, 15 Ribu ASN Serentak Kerja Bakti Bersihkan Kota

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB