Diakui Dunia, Gus Muhaimin : Indonesia Makin Konkret Tangani Perubahan Iklim

- Redaksi

Rabu, 9 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (IST)

Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (IST)

JAKARTA, RadarBangsa.co.id – Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengapresiasi prestasi Indonesia yang mendapat pengakuan aksi iklim dari Bank Dunia. Ia menilai pengakuan itu menjadi bukti Indonesia semakin konkret melangkah maju dalam penanganan perubahan iklim.

“Saya tentu mengapresiasi, bahagia dan berbangga Indonesia menjadi negara Asia Pasifik pertama yang menerima pengakuan aksi iklim. Ini artinya Indonesia makin konkret dalam penanganan perubahan iklim,” kata Gus Muhaimin, Rabu (9/11/2022).

Sebelum mendapat pengakuan dari Bank Dunia yang berwujud pembayaran dari program Forest Carbon Partnership Facility (FCPF) senilai total USD110 juta, Indonesia juga mendapatkan pengakuan serupa dari Norwegia.

“Prestasi ini tentu terdapat peran masyarakat, termasuk masyarakat adat dalam menjaga lahan dan hutan secara berkelanjutan,” tutur Gus Muhaimin.

Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra ini menyatakan, perubahan iklim merupakan ancaman global yang dampaknya akan dirasakan seluruh dunia tanpa terkecuali. Terlebih muncul bukti sains dan kualitatif yang tidak bisa dibantah bahwa bumi semakin panas, cuaca ekstrem, permukaan air laut naik dan banjir dalam skala yang ekstrem.

“Semuanya akibat dari perubahan iklim. Perubahan iklim adalah ancaman katastropik (mematikan) bagi keberlanjutan dan kemakmuran semua negara dan semua penduduk dunia,” katanya.

Sebab itu, ia berkomitmen bersama PKB untuk terus mengampanyekan politik hijau, yakni politik yang berkomitmen untuk pemerataan ekonomi dan sekaligus berjuang menyelamatkan lingkungan hidup, mengatasi perubahan iklim, dan memastikan keadilan antar generasi.

Ia pun menegasikan dua solusi mengatasi perubahan iklim. Pertama, perubahan kebijakan, dan kedua adalah perubahan perilaku. Dua solusi ini disebutnya harus dilaksanakan berbarengan. Perubahan di sisi negara menurut Gus Muhaimin tidak cukup tanpa diimbangi perubahan perilaku masyarakat.

“Jadi perubahannya itu dari sisi supply dan sisi demand sekaligus. Dengan cara ini, pada tahun 2030, kita akan menambah sumber energi kita yang bersumber dari matahari, angin dan sumber-sumber energi renewable lainnya,” tukas Gus Muhaimin.

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun
Hari Tenang Pilgub, Khofifah Ziarah ke Makam Tokoh Besar NU di Jombang
Ziarah ke Makam Bung Karno, Khofifah-Emil Kenang Teladan Sang Proklamator dan Harmoni dengan Ulama NU
Hari Guru Nasional 2024, Khofifah Ajak Guru Berinovasi dan Adaptif di Era Digital
Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung
Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo
LSM DRBI Yakin Lucky – Syaefudin Menang dan Dilantik Jadi Bupati-Wakil Bupati Indramayu
Khofifah – Emil Ziarah Khusyuk ke Makam KH Hasyim Asy’ari dan Gus Dur di Hari Tenang Pilgub Jatim
Tag :

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 22:12 WIB

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 November 2024 - 21:30 WIB

Hari Tenang Pilgub, Khofifah Ziarah ke Makam Tokoh Besar NU di Jombang

Senin, 25 November 2024 - 15:46 WIB

Ziarah ke Makam Bung Karno, Khofifah-Emil Kenang Teladan Sang Proklamator dan Harmoni dengan Ulama NU

Senin, 25 November 2024 - 10:43 WIB

Hari Guru Nasional 2024, Khofifah Ajak Guru Berinovasi dan Adaptif di Era Digital

Senin, 25 November 2024 - 10:26 WIB

Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB