LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Pembagunan proyek rabat beton, di Jalan poros Desa Sambangan menuju ke arah Desa Moropelang Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, terlihat retak dan amles, sehingga dikelukan warga sekitar.
Pantauan awak media di lokasi bangunan Rabat Beton sebelah waduk Desa Sambangan, dengan volume pekerjaan sepanjang 100 meteran, retak dan ambles
Retak dan amblesnya bangunan tersebut diperkirakan kurang lebih sekitar 20 meteran. amblesnya bangunan tersebut diduga dikerjakan asal asalan senin (18/4/2022)
Saat awak media mencoba menanyakan kepada warga atau pengguna jalan yang kebetulan melintas di jalan poros tersebut terkait kapan amlesnya jalan itu warga mengatakan tidak tahu apa-apa.
“Saya tidak tahu, mohon maaf yaa. Coba ditanyakan langsung kepada kades Desa Sambangan,” tutur warga sambil bergegas pergi,
“Kepala Desa Sambangan Sulistyowati ketika dikonfirmasi awak media mengatakan, sebelum bangunan itu dikerjakan ada pemberitahuan secara tertulis kepemdes,”tutur Sulistyowati
Dia menerangkan bahwa sekitar Oktober tahun 2020 bangunan rabat beton dikerjakan CV Mahkota Jaya yang dianggarkan dari (APBD) Kabupaten Lamongan karena jalan poros desa ini adalah wewenang Kabupaten Lamongan.
Sulistyowati membeberkan Proyek rabat beton ini dikerjakan secara kontraktual oleh CV, Mahkota Jaya. Panjang bangunan sekitar 100meteran dengan nilai kontrak kurang lebih sekitar Rp 180juta, beber kades
Masih lanjut, kades terkait proyek bagunan rabat beton dijalan poros Desa Sambangan itu sudah saya laporkan ke Camat Babat sekitar satu setengah bulan yang lalu.
“Sementara itu Camat Babat Jhony Indrianto menjelaskan itu Jalan poros Kabupaten Lamongan Kami akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait,”jelas Camat Babat
“Kata dia, diupayakan ada penanganan darurat terutama menjelang idul fitri, supaya tidak membahayakan dan masyarakat bisa menggunakan jalan poros dengan nyaman.
” Sudah kami komuniksikan dgn DPU BM. Insyaallah dalam minggu ini dikerjakan.”