Diduga Melakukan Pengeroyokan, Seorang Pemuda di Lumajang Diamankan Polisi

Seorang pemuda berinisial 'WAF' (21 tahun), ketika diamankan Petugas dari Unit Reskrim Polsek Pasirian, Minggu (29/1/2023). (Dok Humas Polres Lumajang, for Riyaman)

LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Seorang pemuda berinisial ‘WAF’ (21 tahun), diamankan Petugas dari Unit Reskrim Polsek Pasirian Polres Lumajang, Minggu (29/1/2023)

Pasalnya, pemuda tersebut telah diduga melakukan pengeroyokan terhadap seorang pemuda di Dusun Gaplek, Desa Pasirian.

Bacaan Lainnya

Informasi berhasil dihimpun dari polisi, saat di amankan dirumahnya, terduga pelaku WAF tanpa melakukan perlawanan. Sedangkan satu pelaku lainnya berinisial ‘LAV’ (26) masih dalam pengejaran polisi.

“Untuk terduga pelaku sudah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Lumajang guna pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kapolsek Pasirian AKP Agus Sugiharto, kepada awak media, Selasa (31/1)

Dikatakannya, kasus pengeroyokan tersebut berawal saat korban Agus Syahril Amrizal melihat temannya sedang cekcok mulut dengan terduga pelaku. “Namun saat akan melerai, pelaku marah”, urai AKP. Agus Sugiharto.

Selanjutnya, terang Agus, LAV yang msrupakan kakak dari pelaku WAF memukul korban dari arah belakang. Pukulan itu mengenai kepala samping kanan dan kepala samping kiri.

“Korban mendapatkan pukulan dari pelaku langsung dilerai oleh warga. Dia kemudian melaporkan ke Polsek Pasirian,” terang Perwira polisi berpangkat tiga balok kuning di pundaknya ini.

Akibatnya, korban mengalami luka robek pada kepala bagian kiri atas, kepala bagian kanan atas, pada bibir sebelah kiri, pipi kiri, dan lutut sebelah kanan serta kiri lecet.

“Korban langsung dibawa oleh warga ke Puskesmas Pasirian untuk mendapatkan perawatan,” terang Kapolsek Pasirian ini.

Sementara itu, WAF, saat diinterogasi petugas mengakui sebelum melakukan pengeroyokan sedang pesta miras bersama teman-temannya.

“Pengeroyokan ini dikarenakan salah paham dan akibat dari terpengaruh minuman keras,” tegas AKP. Agus Sugiharto, S.H., M.H.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *