Dinas PUPR Madiun Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Desa Kedung Banteng Tingkatkan Produktivitas Pertanian

- Redaksi

Senin, 2 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MADIUN, RadarBangsa,co.id – Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus berupaya mengoptimalkan pengelolaan sistem irigasi di wilayahnya. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah dengan menyelesaikan sejumlah paket pekerjaan rehabilitasi jaringan irigasi primer dan sekunder.

Salah satunya adalah rehabilitasi jaringan irigasi di Desa Kedung Banteng, Kecamatan Pilangkenceng. Proyek ini dibiayai melalui Dana Bagi Hasil (DBH) Kabupaten Madiun dengan anggaran sebesar Rp 380.968.470,00. Pekerjaan ini dilaksanakan dalam waktu 150 hari kalender, dan pelaksana proyek adalah CV. Abdhi Mulya Berkah, sementara CV. Galaksi Meccadina Konsultan bertindak sebagai konsultan pengawas.

Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPR Kabupaten Madiun, Maskur Yatim, ST, menjelaskan bahwa proyek rehabilitasi ini meliputi perbaikan pintu penguras kantong lumpur dan pemasangan bok culvert sepanjang 16 meter. Selain itu, dilakukan juga perbaikan saluran primer dari pasangan beton bertulang sepanjang 30 meter. Rehabilitasi ini bertujuan untuk mempermudah operasional pembersihan kantong lumpur yang sering terjadi penyumbatan pada saluran penguras.

“Selama ini, saluran penguras dari kantong lumpur menggunakan gorong-gorong berdiameter 80 cm yang sering mengalami penyumbatan. Dengan konstruksi baru menggunakan bok culvert ukuran 1.000 x 1.000 x 1.200 mm sepanjang 16 meter, diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut,” kata Maskur, pada Senin (2/12).

Proyek rehabilitasi ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, terutama para petani setempat. Salah seorang petani, Bapak Yadi, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian pemerintah terhadap infrastruktur irigasi. Menurutnya, dengan jaringan irigasi yang baik, kebutuhan air untuk pertanian dapat tercukupi dengan maksimal, yang tentu saja akan berdampak positif terhadap hasil pertanian.

“Bagi mayoritas petani, ini sangat menguntungkan. Kebutuhan air untuk pertanian dapat tercukupi dengan baik, dan semoga produktivitas pertanian kami meningkat,” harapnya.

Penulis : Wito

Editor : Zainul Arifin

Berita Terkait

Rapat Pleno KPU Kota Batu, Rekapitulasi Hasil Suara Pilgub Jatim dan Pilwali Batu 2024
DPRD Lamongan Dukung Raperda Perubahan Nama dan Badan Hukum BPR Bank Daerah Lamongan
Optimistis Mewujudkan Industrialisasi Berkelanjutan, Pj Gubernur Jatim Adhy Buka Kongres PII XXIII
Kebakaran di Dusun Banjar Dua Rumah Hangus, Pemkab Sidoarjo Salurkan Bantuan
Plt Bupati Sidoarjo  Serahkan Bantuan untuk Renovasi Rumah Warga Kurang Mampu di Desa Banjarkemantren
Hari Konvensi Ikan Paus, Khofifah Serukan Perlindungan Mamalia Laut
DLH Lamongan Siagakan Tim Kebersihan Jelang Nataru dan Musim Penghujan
Pilkada Serentak 2024 di Jatim Lancar, Ketua Komisi II DPR RI Beri Apresiasi
Dinas PUPR Madiun Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Desa Kedung Banteng Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 19:15 WIB

Dinas PUPR Madiun Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Desa Kedung Banteng Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Senin, 2 Desember 2024 - 19:08 WIB

Rapat Pleno KPU Kota Batu, Rekapitulasi Hasil Suara Pilgub Jatim dan Pilwali Batu 2024

Senin, 2 Desember 2024 - 18:57 WIB

DPRD Lamongan Dukung Raperda Perubahan Nama dan Badan Hukum BPR Bank Daerah Lamongan

Senin, 2 Desember 2024 - 18:44 WIB

Optimistis Mewujudkan Industrialisasi Berkelanjutan, Pj Gubernur Jatim Adhy Buka Kongres PII XXIII

Senin, 2 Desember 2024 - 17:54 WIB

Kebakaran di Dusun Banjar Dua Rumah Hangus, Pemkab Sidoarjo Salurkan Bantuan

Berita Terbaru