SHANGHAI, RadarBangsa.co.id – Honda memperluas lini kendaraan listriknya di pasar Tiongkok dengan meluncurkan dua model terbaru dari seri Yè dalam ajang 21st Shanghai International Automobile Industry Exhibition 2025 yang berlangsung mulai 23 April hingga 2 Mei.
Dalam siaran pers yang dirilis Rabu (23/4), Honda menghadirkan GAC Honda GT dan Dongfeng Honda GT sebagai bagian dari komitmennya mempercepat elektrifikasi dan pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) di pasar otomotif terbesar dunia tersebut.
Kedua model diperkenalkan untuk pertama kalinya di hadapan publik dalam ajang pameran otomotif bergengsi itu. Meski sama-sama mengusung siluet ramping dan lebar, masing-masing model membawa karakter yang berbeda.
GAC Honda GT tampil dengan desain futuristik dan berteknologi cerdas yang menonjolkan gaya modern. Sementara Dongfeng Honda GT lebih mengedepankan nuansa emosional yang bertujuan membangkitkan perasaan positif terhadap mobilitas masa depan.
Kedua mobil juga dirancang dengan kabin yang memprioritaskan kenyamanan dan pengalaman berkendara yang menyenangkan. Honda menyebut desain interior model ini mengusung konsep ergonomis yang memungkinkan pengemudi menikmati pengalaman berkendara yang lebih sporty.
Layar utama pada dashboard dirancang dengan jarak fokus jauh, memberikan kedalaman visual dan menciptakan kesan premium dalam kabin.
Sejalan dengan peluncuran tersebut, Honda juga mengumumkan langkah-langkah strategisnya dalam mempercepat pengembangan teknologi kendaraan listrik di China. Salah satu upaya penting adalah menjalin kerja sama dengan Momenta Global Limited, perusahaan teknologi AI yang berfokus pada sistem bantuan pengemudi.
Lewat kolaborasi ini, Honda akan mengembangkan sistem navigasi pintar yang memungkinkan mobil beroperasi tanpa memerlukan peta definisi tinggi. Sistem tersebut cukup menggunakan tujuan yang dimasukkan oleh pengemudi untuk memandu kendaraan secara cerdas.
Tak hanya itu, Honda juga menggandeng perusahaan AI DeepSeek untuk menyematkan teknologi kecerdasan buatan pada seluruh lini model Yè. Teknologi ini nantinya akan hadir sebagai pembaruan over-the-air (OTA), termasuk untuk model Yè P7 dan Yè S7 yang telah tersedia di pasar.
Di bidang baterai, Honda bekerja sama dengan Contemporary Amperex Technology Co., Limited (CATL) untuk merancang platform baterai efisiensi tinggi. Termasuk dalam pengembangan ini adalah penggunaan sel baterai tertanam langsung di bodi kendaraan serta adopsi teknologi baterai lithium iron phosphate (LFP) untuk model ketiga dari seri Yè.
Seluruh inisiatif ini merupakan bagian dari ambisi jangka panjang Honda untuk mencapai netralitas karbon pada 2050. Di pasar China, Honda menargetkan peluncuran 10 model kendaraan listrik hingga 2027, dimulai dari model e:NS1 dan e:NP1 pada 2022, disusul oleh Yè P7 dan Yè S7 pada 2024.
Honda juga menegaskan komitmennya untuk memastikan 100 persen kendaraan yang dijual di China pada 2035 adalah kendaraan listrik, sebagai bentuk kontribusi terhadap transisi energi bersih dan mobilitas berkelanjutan di masa depan.
Penulis : Nul
Editor : Zainul Arifin