GRESIK, RadarBangsa.co.id – Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, kembali mempertegas komitmennya untuk meratakan pembangunan di seluruh Kabupaten Gresik, termasuk di wilayah Gresik Selatan. Pernyataan ini disampaikan oleh Gus Yani dalam acara Rembug Akur wilayah Gresik Selatan yang berlangsung di Menganti pada hari Jumat siang (13/9/2024).
Dengan tema “Gresik Selatan, Now And Future” yang berfokus pada infrastruktur dan kesehatan, acara ini menjadi wadah diskusi antara masyarakat dan pemerintah untuk membahas capaian, tantangan, serta harapan terkait program pembangunan di Kabupaten Gresik.
Dalam pidatonya, Bupati Yani menyoroti berbagai prestasi pembangunan, termasuk pelebaran jalan yang bertujuan meningkatkan mobilitas warga serta akses antar wilayah. Menurutnya, Gresik Selatan memiliki potensi besar baik dari sisi ekonomi maupun demografi, sehingga dapat disebut sebagai kota satelit yang mendukung wilayah inti Gresik.
“Kita terus berupaya mengurangi kesenjangan pembangunan di seluruh Gresik. Setiap wilayah memiliki keunggulan dan karakternya sendiri. Gresik Selatan, dengan potensinya yang besar, layak menjadi kota satelit untuk mendukung wilayah inti Gresik. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan menjadi prioritas utama agar potensi ini bisa dioptimalkan,” ujar Gus Yani.
Bupati Yani juga menggarisbawahi pencapaian di sektor kesehatan, khususnya dengan berdirinya Rumah Sakit Gresik Sehati di Kecamatan Kedamean. Kehadiran rumah sakit ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memastikan akses layanan kesehatan yang lebih merata di seluruh Gresik.
“Rumah Sakit Gresik Sehati adalah bukti nyata dari keseriusan pemerintah dalam meningkatkan pelayanan kesehatan. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat memiliki akses yang setara terhadap fasilitas kesehatan yang layak,” tegas Gus Yani.
Pembangunan infrastruktur yang merata dan peningkatan pelayanan kesehatan diharapkan memberikan dampak positif, terutama bagi masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan cepat dan terjangkau. Program Universal Health Coverage (UHC) yang sudah berlangsung hampir dua tahun juga menjadi salah satu bukti nyata keberhasilan di sektor kesehatan.
Rembug Akur wilayah Gresik Selatan ini dihadiri oleh ratusan warga dari Kecamatan Menganti, Wringinanom, Driyorejo, dan Kedamean. Mereka antusias menyampaikan apresiasi dan harapan terkait kemajuan pembangunan di masing-masing daerah.
Kasnadi, warga Driyorejo, mengungkapkan harapannya agar kualitas jalan di Desa Banjaran diperbaiki. Menurutnya, kemacetan di Legundi membuat warga sering menggunakan jalan alternatif melalui Desa Banjaran, sehingga kondisi jalannya perlu diperhatikan untuk mendukung kelancaran mobilitas.
Arif, warga Kota Baru Driyorejo, menyampaikan apresiasinya terhadap kepemimpinan Bupati Fandi Akhmad Yani karena fasilitas umum di wilayahnya telah diserahterimakan dengan surat-surat yang lengkap, yang membawa manfaat besar bagi masyarakat.
