Harmonisasi Informasi, Puskesmas Hilisalawaahe Nias Selatan Berbicara Fakta

Hilisalawaahe
Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Hilisalawa'ahe, Faerina Giawa dan Dokter Etikawati Gulo (IST)

NIAS SELATAN, RadarBangsa.co.id – Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Hilisalawa’ahe, Faerina Giawa, menegaskan bahwa berita yang beredar baru-baru ini tentang absennya dirinya dari dinas di UPT Puskesmas Hilisalawaahe bersama staf lainnya adalah tidak benar. Ia menyatakan bahwa ia selalu hadir di puskesmas tersebut dan aktif bersama staf dalam memberikan pelayanan.

“Saya pribadi selalu hadir di Puskesmas Hilisalawaahe beserta staf lainnya,” kata Faerina Giawa pada hari Senin (29/1/2024).

Bacaan Lainnya

Giawa juga mengatakan untuk  peningkatan pelayanan di puskesmas tersebut, terutama setelah kedatangan seorang dokter sekitar dua bulan yang lalu. Kehadiran dokter tersebut telah meningkatkan jumlah masyarakat yang berkunjung untuk berobat, dan pelayanan di puskesmas tersebut berjalan dengan baik.

“Seandainya banyak kekurangan kami selama pelayanan di puskesmas, kami juga minta maaf karena manusia tidak ada yang sempurna,” tambah Giawa.

Dokter Etikawati Gulo, yang juga berada di Puskesmas Hilisalawaahe, mendukung pernyataan Giawa. Ia menegaskan bahwa pelayanan di puskesmas tersebut berjalan sangat baik, dan beberapa kegiatan rutin seperti posyandu, posbindu, dan penyuluhan mengenai demam berdarah (DBD) di sekolah telah dilakukan.

“Kami berharap berita simpansiur di tengah masyarakat, benar atau tidaknya, jangan sampai memperburuk nama instansi. Kami terbuka untuk menerima kritikan dari semua masyarakat dan berusaha bersama-sama memajukan Puskesmas Hilisalawaahe,” ujar Dokter Gulo.

Seorang tokoh setempat, Padala Halawa, juga membenarkan bahwa berita yang beredar tidak benar. Ia menilai pernyataan yang keliru dan memberikan keterangan yang tidak benar kepada masyarakat dapat merugikan nama baik instansi, terutama karena orang tersebut merupakan anak daerah Hilisalawaahe.

“Pelayanan di Puskesmas Hilisalawahe cukup baik dalam memberikan obat-obatan kepada masyarakat. Soal kurangnya obat-obatan di puskesmas ini, itu hal yang wajar karena puskesmas bukan apotik yang semuanya obat-obatan harus ada,” tegas Padala Halawa.

Kapus Faerina Giawa berharap agar pemberitaan yang tidak baik tidak diteruskan di tengah masyarakat, terutama jika pemberitaan tersebut sepihak tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu. “Ia juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama memajukan Puskesmas Hilisalawaahe demi kesejahteraan masyarakat setempat,”harapnya dengan tegas.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *