SURABAYA, RadarBangsa.co.id – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan peringatan HUT Palang Merah Indonesia (PMI) ke-79 sebagai kesempatan untuk terus memperkuat solidaritas kemanusiaan. Menurutnya, hal ini sangat penting untuk meningkatkan rasa kepedulian dan empati antarindividu.
“Dengan demikian, masyarakat akan lebih peduli, saling mendukung, dan lebih tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan. Solidaritas kemanusiaan yang kuat akan mempercepat respons dan bantuan, terutama dalam situasi darurat,” ujar Khofifah di Surabaya, Selasa (3/9).
Selain mendorong tumbuhnya solidaritas kemanusiaan, dalam peringatan HUT PMI ini, Khofifah juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif dan rutin melakukan donor darah sebagai wujud aksi nyata dalam membantu sesama.
“Mereka yang mendonorkan darahnya adalah orang-orang berhati mulia karena berperan dalam menyelamatkan nyawa orang lain. Kami berharap masyarakat semakin aktif dalam mendonorkan darah, terutama melalui PMI,” ungkapnya.
“Mari kita menjadi individu yang bermanfaat bagi sesama, karena sebaik-baiknya manusia adalah yang memberikan manfaat bagi orang lain,” tambahnya.
Lebih lanjut, Khofifah menyoroti tema HUT PMI ke-79, yaitu ‘Aksi Adaptasi Iklim,’ dengan mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Ini penting, karena perubahan iklim juga berdampak pada isu-isu kemanusiaan.
“Saat perubahan iklim terjadi, bencana alam bisa saja muncul. Oleh karena itu, masyarakat harus aktif dan berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi demi bumi yang lebih baik,” jelasnya.
“Menanam pohon, menghemat energi listrik, mengurangi polusi, serta mengurangi penggunaan plastik dan air adalah bagian dari upaya mencegah perubahan iklim,” tutupnya.
