Index Barjas Bondowoso Dianggap Wajar Meski Hanya 38,9%

Bondowoso
deputi hukum dan penyelesaian sanggah LKPP,

Bondowoso, RADARBANGSA.CO.ID – Index tata kelola pengadaan barang dan jasa Kabupaten Bondowoso yang seharusnya 30 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), saat ini, masih mencapai Rp. 30 Miliar.

Capaian tersebut masih dianggap dalam taraf kewajaran mengingat, include total e-Purchasingnya masih sekitar 38,9% dari skala100%.

Bacaan Lainnya

Pernyataan ini disampaikan deputi hukum dan penyelesaian sanggah LKPP, Setiyo Arijanto dalam gelar Sosialisasi Anti Korupsi dan Pencegahan Kecurangan Pengadaan Barang dan Jasa di Pendopo Ki Bagus Asrah pada Kamis, (14/12/2023).

“Ini, harus kita perbaiki dan yang paling krusial saat ini ialah, penggunaan sistem, pemenuhan SDM. Jika dari e-Purchasingnya tadi masih 130 Miliar yang seharusnya 30% dari nilai APBD namun, jika penyedianya baru 38,9 persen ya wajar dengan capaian yang demikian,” katanya.

Menurut Setiyo Arijanto, mengingat dari sisi target e-Purchasingn katalog di Bondowoso masih mencapai 38,9 % maka, pihaknya sebelum 31 Desember 2023 akan menerjunkan tim dengan target tiga ribu pengusaha include Katalog.

“Nah ini tadi komitmen perbaikan untuk kedepan kita target minimal harus 70%. Dimana untuk mencapai itu, ada perbaikan dari sisi SDM, Perbaikan sistem dan transparansi,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *