MALANG KOTA, RadarBangsa.co.id – Terjadi lagi tanah longsor di wilayah Muharto Kedung kandang kota Malang. Longsornya plesengen yang terbuat dari pondasi batu gunung itu memang lokasinya dipinggiran bantaran sungai Brantas yang resikonya sangat besar terjadi longsor akibat gerusan air sungai yang deras dikala musim hujan tiba,” menurut Agus Purwanto (28), Senin(30/11/2020).
“Saat terjadi longsor pada pukul 21.30 WIB, malam hari dibarengi dengan hujan gerimis disertai aliran air sungai Brantas sedang mengalami luapan dan tidak terlalu tinggi. Awalnya warga sudah pernah melapor pada pemerintah bahwa, kondisi bangunan penahan tanah atau plesengan itu kondisi fisiknya sudah retak lagi, ketika itu sudah pernah dibenahi pada satu tahun yang silam, namun, pada fakta yang ada plesengan tersebut ambrol dan runtuh material ke sungai Brantas selebar kurang lebih 35 meter dengan ketinggian 5 meter.
Kondisi plengsengan tersebut hingga sampai saat ini masih diamankan hanya dengan ditutupi plastik terpal agar tidak semakin melebar. Karena kejadian serupa sudah ketiga kalinya dan ditempat yang sama pula. Harusnya pemerintah atau dinas terkait, leboh mengutamakan pembangunan plesengan lagi, mengingat saat musim hujan sekarang Sungai Brantas sering meluap dan membahayakan keselamatan warga sekitarnya, utama di wilayah Muharyo Gg.5 RW, 05 RT.03.Kecamatan Kedungkandang.
“Saya sebagai warga merasa takut, soalnya dibelakang rumah ini juga ada plengsengan. Untuk yang dibelakang rencananya mau dipondasi juga tetapi belum terealisasi hi gga sampai sekarang, Sedangkan dari pihak BPBD sudah pernah datang dilokasi dan dilakukan analisa, “terangnya.
“Akibat dari lingsornya plengsengan yang memakan sebagian jalan akses warga ikut terganggu dan warga sulit untuk melalui jalan tersebut.
Pada saat terjadinya longsor menurut warga telah di tinjau untuk di kaji oleh BPBD yang ke lokasi kejadian .karena kejadian longsor ini adalah longsoran keempat.menurut anggota BPBD mengatakan membenarkan bahwa ini adalah longsoran ke empat, “uangkapnya.
Sedangkan informasi yang di himpun di warga setempat penyebab longsor adalah dikarenakan hujan deras hari Minggu kemarin dan intensitas hujan cukup tinggi.
Yang menyebabkan air di sungai Brantas menjadi banjir volumenya akibat nya pondasi plengsengan yang ada di dasar sungai menjadi terkikis dan ambrol. Akhirnya oleh team BPBD mengkondisikan area untuk di amankan
Supaya tidak terjadi longsor lanjutan
(Win)