IPNU-IPPNU Sambeng Lamongan Ajak Pelajar Berkarya

- Redaksi

Senin, 17 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Peserta Belajar Berkarya

Peserta Belajar Berkarya

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Peradaban Islam dikenal jaya ketika tradisi literasi masih di kalangan muslim. Para sahabat dan ulama memiliki kebiasaan mulia, dengan melakukan penelitian dan penulisan Tradisi ini yang ingin dilestarikan kembali oleh IPNU dan IPPNU Kecamatan Sambeng-Lamongam melalui pelatihan jurnalistik yang diadakan, Minggu (16/2/2020).

“Kami ingin pelajar Sambeng memiliki kompetensi jurnalistik yang tinggi, Syukur bisa menembus tingkat nasional bahkan internasional,” harap Diki Aris Susanto, ketua IPNU Sambeng, dalam sambutannya. Menurutnya, potensi pelajar di Sambeng cukup tinggi hanya saja perlu diasah secara rutin.

Baca Juga  Songsong Indonesia Emas 2045, IKA PMII Jateng Launching Beasiswa Kursus Bahasa Asing

“Sebagai ketua IPNU Sambeng ini kami sangat berharap lahir penulis-penulis muda Sambeng yang bisa mengukir prestasi,” sambung Diki Aris.

Pelatihan ini tidak hanya diikuti pelajar IPNU dan IPPNU Sambeng saja, bahkan ada yang dari luar mengikuti pelatihan ini. Hadir sebagai narasumber dan pendamping adalah Fathan Faris Saputro, jurnalis muda. Para peserta mendapatkan petunjuk praktis dan filosofis seputar penulisan. Mereka juga mendapatkan bimbingan praktik menulis sehingga pada akhir acara semua peserta menghasilkan sebuah karya tulis.

Baca Juga  Fujika : Begitu Mempesona Pesisir Pantai Putri di Lamongan, Layak jadi Wisata Destinasi

“Menulis itu sangat mudah, menguntungkan, dan menyenangkan. Dengan belajar menulis, sebenarnya kita melatih pikiran dan jiwa kita. Keluar dari belenggu mental yang bisa membatasi kreatifitas,” terang Faris.

Baca Juga  Pekerja Rehabilitasi Ruang Kelas di TK Pembina Sukodono Diduga Abaikan K3, dan Adukan Tidak Memakai Mesin Molen, Gak Bahaya Tah!?

“Pelatihan jurnalistik ini sesungguhnya penuh dengan pendidikan karakter, banyak peserta yang awalnya tidak percaya diri, takut pada penilaian orang, dan mengalami beban mental akhirnya semua cair. Karena menulis juga merupakan bentuk terapi,” lanjut Fathan Faris menutup acara ini. (JK)

Berita Terkait

Khofifah – Emil Silaturahmi ke PW NU Jatim, Bahas Pendidikan dan Masa Depan Jatim
Pjs Bupati Sidoarjo Ajak Siswa Teladani Akhlak Nabi Muhammad
Pj Gubernur Adhy : KEK Singhasari Unggul dengan Layanan Digital Terintegrasi
LKBB Banyuwangi 2024, Ajang Disiplin dan Kekompakan Siswa
Workshop AI untuk Pendidik SD di Bangkalan
Viral! Guru SMP 1 Kembangbahu Lamongan Aniaya Siswa di Kelas
Kreativitas dan Kewirausahaan, Outing Class Siswa SD Al Muslim ke Sult Cafe
Despendikbud dan Kapolres Madiun Kolaborasi Gelar Lomba Polisi Cilik se-Kabupaten
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 2 Oktober 2024 - 05:26 WIB

Khofifah – Emil Silaturahmi ke PW NU Jatim, Bahas Pendidikan dan Masa Depan Jatim

Selasa, 1 Oktober 2024 - 22:35 WIB

Pjs Bupati Sidoarjo Ajak Siswa Teladani Akhlak Nabi Muhammad

Jumat, 27 September 2024 - 18:24 WIB

Pj Gubernur Adhy : KEK Singhasari Unggul dengan Layanan Digital Terintegrasi

Kamis, 26 September 2024 - 07:51 WIB

LKBB Banyuwangi 2024, Ajang Disiplin dan Kekompakan Siswa

Rabu, 25 September 2024 - 09:48 WIB

Workshop AI untuk Pendidik SD di Bangkalan

Berita Terbaru

Kepala BRI Unit Pucuk, Mochamad Afnan Zainuri, saat menyerahkan bantuan program Klasterkuhidupku

Ekonomi

BRI Dorong UMKM Lamongan Maju Lewat Klasterkuhidupku

Sabtu, 5 Okt 2024 - 10:51 WIB