JAKARTA, RadarBangsa.co.id – Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, mengungkapkan bahwa popularitas Ridwan Kamil terus menanjak pesat, bahkan mengkristal. Menurutnya, Ridwan Kamil berpeluang besar memenangkan Pilkada DKI Jakarta dalam satu putaran, terutama berkat berbagai program unggulannya. Beberapa di antaranya adalah Car Free Day di tiap kecamatan, kredit tanpa bunga, pengendalian banjir di Jakarta, mengubah tawuran menjadi festival, hingga program penghijauan di ibu kota.
Jerry menilai program-program tersebut sangat cerdas dan brilian, yang akan menjadi aset penting bagi Ridwan Kamil dan Suswono dalam perburuan kursi gubernur Jakarta, di mana jumlah pemilih mencapai 8,3 juta orang. “Konsep ini sangat luar biasa dan bisa mendukung kemenangan,” ungkapnya.
Selain itu, Jerry menyoroti elektabilitasnya yang terus meningkat. Pengalamannya sebagai Gubernur Jawa Barat dianggap menjadi nilai tambah. Jerry menyebut bahwa Ridwan Kamil hanya perlu menyesuaikan diri dengan kondisi Jakarta. “Kekuatan politik Ridwan juga didukung oleh banyaknya suku Sunda di Jakarta, yang bisa menjadi basis suara kuat bagi dirinya,” tambah Jerry.
Diketahui, suku Sunda di Jakarta mencakup sekitar 15,27% populasi, sementara suku Jawa mencapai 35,16% dan Betawi sebesar 27,65%. Jerry memprediksi Ridwan Kamil dan Suswono bisa meraup 5-10% suara dari suku Betawi, tergantung pada strategi pendekatan dan lobi tim kampanyenya.
Selain itu, Jerry melihat pemilih di Jakarta cenderung rasional. Jika program-programnya dianggap relevan dengan kebutuhan masyarakat dan mampu menjawab tantangan kota, ia berpotensi besar meraih suara dari pemilih rasional serta swing voters yang masih belum menentukan pilihan.
Jerry juga menegaskan bahwa pasangan ini memiliki dukungan kuat dari 14 partai politik, termasuk Gerindra, Golkar, PKB, Nasdem, Demokrat, PAN, hingga PKS. Menurutnya, koalisi besar ini memberikan peluang besar bagi Ridwan-Suswono untuk mengalahkan pasangan Pramono Anung dan Rano Karno.