LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Kabupaten Lamongan telah ditunjuk sebagai tuan rumah untuk Kejuaraan Olahraga Provinsi (Kejurprov) Persatuan Drum Band Seluruh Indonesia (PDBI) Provinsi Jawa Timur tahun 2024.
Dimulai pada hari Jumat lalu, rangkaian acara Kejurprov PDBI masih berlangsung hingga pagi ini, dengan pembukaan lomba PDBI kategori street parade di Alun-Alun Kabupaten Lamongan, Minggu (30/6) pagi ini.
Dalam kesempatan membuka street parade PDBI, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Lamongan akan memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Kejurprov PDBI. Menurutnya, PDBI adalah salah satu cabang olahraga yang menekankan pada kreativitas, disiplin, kecerdasan, kekompakan, dan karakter budaya, yang tentunya memiliki manfaat positif bagi generasi muda.
“Terima kasih kepada PDBI yang telah menunjuk Lamongan sebagai tuan rumah. Pemkab Lamongan tentu akan memberikan dukungan penuh, terutama karena PDBI memiliki peran penting dalam mengatasi pengaruh negatif seperti pergaulan bebas yang semakin marak di kalangan remaja,” ungkap Bupati yang akrab disapa Pak Yes saat memberangkatkan 35 tim drumband dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur.
Selain itu, Kejurprov PDBI tahun ini juga akan menjadi ajang untuk menyiapkan dan menjaring atlet yang akan mengikuti Porprov ke IX pada tahun 2025 mendatang di Malang.
Ulum, pengurus PDBI Kabupaten Lamongan, menyampaikan bahwa penunjukan Kabupaten Lamongan sebagai tuan rumah didasarkan pada kinerja maksimal yang ditunjukkan PDBI Lamongan saat menyiapkan Porprov tahun 2019 lalu.
“Alhamdulillah, dukungan penuh dari Pemkab Lamongan kepada PDBI memungkinkan kami memberikan pelayanan maksimal pada Porprov 2019 lalu. Prestasi tersebut berlanjut dengan kepercayaan untuk melaksanakan Kejurprov tahun ini,” ujar Ulum.
Ulum melaporkan bahwa pada Kejurprov PDBI 2024, Kabupaten Lamongan mengirim 7 tim perwakilan dari berbagai kategori, mulai dari TK hingga umum. Di antaranya adalah TK AL Falahiyah Lamongan, MI Pembangunan Lamongan, MI Khoirul Huda Lamongan, MI Hidayatus Islamiyah German Sugio, SMP N 4 Lamongan, dan MA N 1 Lamongan.
“Kami berharap seluruh tim yang kami kirim dapat meraih prestasi untuk Kabupaten Lamongan,” harap Ulum.
Pada kategori street parade, penilaian akan diambil dari berbagai indikator, mulai dari analisis musik perkusi dan melodi, efek umum, kesesuaian barisan, gitapati, dan mayoret. Dari seluruh peserta akan dipilih tiga juara terbaik.
Begitu juga dengan dua kategori lainnya, yakni display dan lomba baris berbaris (LBB), yang telah dilaksanakan pada tanggal 28 dan 29 Juni lalu. Masing-masing kategori akan dipilih tiga juara terbaik.