NGANJUK, RadarBangsa.co.id – Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, S.H., S.I.K., M.Si., dalam Operasi Pekat Semeru 2024 menyampaikan bahwa pihaknya berhasil mengungkap 6 kasus yang terkait dengan penyalahgunaan narkoba selama periode 11 hari pelaksanaan operasi tersebut, pada Sabtu (30/03/2024).
Operasi Pekat Semeru 2024 telah membuahkan hasil dengan diungkapnya 6 kasus yang melibatkan penyalahgunaan narkoba di wilayah Nganjuk. “Upaya-upaya pengungkapan ini merupakan bagian dari strategi yang dijalankan untuk memberantas peredaran narkoba yang meresahkan masyarakat,”ungkap Kapolres.
Kasus-kasus yang diungkap tersebut mencakup berbagai aspek dari penyalahgunaan narkoba, dan telah membuahkan hasil dengan penahanan terhadap 4 orang yang diduga terlibat dalam kegiatan ilegal tersebut. “Selain itu, barang bukti berupa narkotika jenis Shabu seberat 15,33 gram dan obat-obatan berbahaya seperti pil Dobel L sebanyak 26.975 butir berhasil diamankan oleh pihak kepolisian,”tambahnya.
AKBP Muhammad menekankan bahwa 2 dari 6 pelaku yang berhasil diungkap merupakan Target Operasi (TO) yang telah ditetapkan dalam rencana operasi sebelumnya. Keberhasilan menangkap TO tersebut menunjukkan keberhasilan strategi yang telah dirancang dalam Operasi Pekat Semeru 2024.
“Pihak kepolisian juga menyatakan bahwa operasi ini masih akan berlanjut beberapa hari ke depan, dan tidak menutup kemungkinan adanya penambahan data terkait penyalahgunaan narkoba di wilayah Nganjuk,”tegasnya.
AKBP Muhammad juga mengapresiasi kerja keras dan koordinasi yang baik antara berbagai satuan kepolisian yang terlibat dalam Operasi Pekat Semeru 2024. “Kerja sama yang sinergis antara satuan intelijen, satuan reserse narkoba, dan seluruh anggota polisi menjadi kunci keberhasilan dalam mengungkap kasus-kasus penyalahgunaan narkoba,”terangnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Nganjuk juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi dan bekerja sama dalam upaya memberantas peredaran narkoba. “Ia berharap agar kerjasama ini terus ditingkatkan demi terciptanya lingkungan yang bebas dari bahaya narkoba di Nganjuk,”tutupnya.