SUKOHARJO, RadarBangsa.co.id – Kepala Staf Kodam (Kasdam) IV/Diponegoro Brigjen TNI Widi Prasetijono bersama rombongan melaksanakan kunjungan kerja di Desa Majasto, Kecamatan Tawangsari, Sukoharjo, Senin (11/10/2021). Kedatangan orang nomor dua di jajaran Kodam IV/Diponegoro itu untuk meninjau lokasi pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-112 Kodim 0726/Sukoharjo.
Sejak dibuka secara resmi pada 15 September 2021 lalu hingga saat ini capaian sasaran baik fisik maupun non fisik sudah mencapai hampir 100%. Sebagai informasi sasaran fisik TMMD Reguler di Desa Majasto masing-masing pembuatan talud jalan Dukuh Majasto-Dukuh Boto sepanjang 1.280 meter, pembuatan talud jalan Dukuh Sigobang-Dukuh Siblarak sepanjang 800 meter, pembangunan rabat beton yang membuka akses jalan antara Dukuh Sigobang dan Dukuh Siblarak sepanjang 1.000 meter, rehab Masjid Ar-Rohman di Bumi Arum, rehab RTLH tiga unit, rehab MCK tiga unit, dan perawatan lapangan sepak bola. Selain itu, ada juga program Corporate Social Responsibility (CSR) BRI berupa rehab gedung TPA Al-Amin di Dukuh Boto RT 02/09, rehab Masjid Khulafa’ar Rasyidon serta bantuan Kementerian Ketenagakerjaan berupa talud jalan di Dukuh Majasto sepanjang 265 meter.
Untuk sasaran non fisik yaitu penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan narkoba dan Kamtibmas, perbaikan gizi anak-anak, sosialisasi pencegahan virus corona dan penyuluhan pertanian serta vaksinasi.
Kasdam mengungkapkan bahwa peninjauan menjelang penutupan TMMD ini untuk memastikan bahwa semua program yang direncanakan sebelumnya telah berjalan sesuai rencana.
“Kodam merasa berkewajiban untuk meyakinkan bahwa program yang sudah kita sampaikan itu bisa berjalan dengan lancar dan mencapai target yang sudah ditentukan” ungkapnya.
Semua program dikerjakan melalui sinergi berbagai sektor baik Polri, Pemerintah Kabupaten, Ormas dan Masyarakat setempat. Hal ini sejalan dengan tema TMMD saat ini yaitu “Bersinergi Membangun Negeri”. Dengan semangat kebersamaan untuk maju maka percepatan dan pemerataan pembangunan wilayah akan lebih cepat diwujudkan.
“Antusias masyarakat, termasuk Perangkat Desa juga semuanya sangat baik, kemudian dalam kondisi sekarang dengan ancaman Covid-19 yang belum selesai ini, semua berjalan dan dilaksanakan semuanya dengan protokol kesehatan” pungkas Kasdam.
Outcome TMMD yang diharapkan antara lain adalah teredukasinya masyarakat kurang mampu serta terwujudnya rasa aman dan tenang warga Desa Majasto secara umum sehingga bisa bangkit dari dampak pandemi Covid-19 dalam bidang ketahanan ekonomi/pangan. Disamping itu juga dengan terdukungnya infrastruktur melalui program TMMD ini juga diharapkan mampu meningkatkan hasil produksi pertanian sehingga berdampak positif terhadap kesejahteraan warga.
Hadir dalam pelaksanaan kegiatan peninjauan tersebut Kasrem 074/Wrt Letkol Inf Ali Ahwan, SE., Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan, S.I.P, M.I.Pol., Pabanda Bhakti Sterdam IV/Diponegoro Mayor Inf Ahmad Alwi, Pasi Bhakti Ter Korem 074/Wrt Mayor Inf Muayat, Para Kasi Kodim 0726/Skh, Kapolsek Tawangsari AKP Tri Jalu Wahyudi, SH, MH., Kades Majasto Rudi Hartono, SE.