Semarang, RadarBangsa.co.id – Kathina Devi Khemajayanti, pelajar kelas 7 SMP Kesatrian 1 Semarang, berhasil meraih gelar Putri Pelajar Jawa Tengah Intelegensia 2025 dalam ajang Putera Puteri Pelajar Jawa Tengah yang berlangsung di Gedung Joeang Solo, Minggu (22/12). Acara ini dihadiri sekitar 500 orang undangan, yang memenuhi kursi grand final dengan antusiasme tinggi.
Kathina, yang berasal dari Dempel Lor RT 04 RW 23, Kelurahan Muktiharjo Kidul, Kecamatan Pedurungan, Semarang, mengusung advokasi bertema “Toleransi Keberagaman di Lingkungan Sekolah yang Menyenangkan.” Ia berkomitmen menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif dengan semangat “FUNTASTIC TOLERANCE”, yang mengusung visi Jawa Tengah yang bertoleransi dan menyenangkan.
Dalam kompetisi ini, Kathina harus bersaing dengan 26 peserta lainnya yang berasal dari berbagai daerah, seperti Surakarta, Banyumas, Ungaran, Gemolong, Purwokerto, Sragen, dan Demak. Ia menjadi satu-satunya peserta dari Kota Semarang yang berhasil menembus grand final dan membawa pulang gelar prestisius tersebut.
Regional Director PP Pelajar Jawa Tengah, Mr. Habib Farhan, menyampaikan apresiasi tinggi kepada para finalis, khususnya kepada Kathina.
“Kathina menunjukkan pemikiran yang cerdas dan perspektif yang luas tentang pentingnya toleransi di lingkungan sekolah. Ini merupakan isu yang sangat relevan untuk dunia pendidikan saat ini. Kami yakin ia dapat membawa nama Jawa Tengah lebih jauh di tingkat nasional,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala SMP Kesatrian 1 Semarang, Ning Mulyati, S.Pd., juga mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian siswinya.
“Kami sangat bangga dengan prestasi Kathina. Gelar ini bukan hanya sekadar penghargaan, tetapi juga bukti bahwa siswa kami mampu berpikir kritis dan berkontribusi positif bagi masyarakat. Semoga ini menjadi inspirasi bagi siswa lainnya,” tambahnya.
Dalam sesi wawancara, Kathina Devi Khemajayanti sendiri mengaku tidak menyangka bisa meraih gelar ini di usianya yang masih muda.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada keluarga, guru, dan teman-teman yang selalu mendukung saya. Ini baru awal, saya ingin terus berkontribusi dalam menyebarkan semangat toleransi di sekolah dan di luar lingkungan sekolah,” katanya.
Sebagai pemenang, Kathina akan mewakili Jawa Tengah di ajang Putera Puteri Kebudayaan Remaja Indonesia 2025, di mana ia akan mengangkat advokasi tentang pelestarian budaya Jawa Tengah.
“Saya ingin memperkenalkan dan melestarikan budaya Jawa Tengah, agar generasi muda lebih mengenal dan mencintai budaya kita sendiri,” tutupnya.
Dengan prestasi ini, Kathina Devi Khemajayanti diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para pelajar lain untuk terus berkarya, berpikir kritis, dan berkontribusi bagi masyarakat serta budaya Indonesia.
Penulis : Hosea
Editor : Bandi