Keberhasilan Luar Biasa, Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Melampaui Target BKKBN

- Redaksi

Kamis, 25 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Meskipun sebelumnya mencapai angka stunting 27,05 pada 2022, Pemerintah Kabupaten Lamongan berhasil menurunkan kasus tersebut secara signifikan. Pada 2023, angka stunting turun drastis menjadi 9,4, hasil dari Survei Kesehatan Indonesia (SKI).

“Pada 2022, kasus stunting di Lamongan memang tinggi, namun kami terus berupaya menekan angka stunting dengan berbagai cara, tidak hanya melalui pengobatan tetapi juga dengan meningkatkan upaya pencegahan,” ujar Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.

Pencapaian target Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebesar 12,3 persen pada 2024 menjadi bukti keberhasilan. Penurunan kasus stunting di Lamongan adalah hasil dari beragam upaya yang telah dilakukan.

Baca Juga  Warga Brengkok Lamongan di Gegerkan dengan Mayat Pria Tanpa Indentitas Ditemukan di Hutan

Upaya penurunan stunting di Kabupaten Lamongan dilakukan secara bertahap, tidak hanya fokus pada penanganan kasus, tetapi juga melalui edukasi kepada orang tua dan remaja.

Selain itu, kolaborasi dengan berbagai pihak juga menjadi kunci kesuksesan, seperti melalui program inovatif seperti program 1-10-100.
(Bekerja sama dengan PKK) program ini digagas untuk penanganan balita stunting dengan memberikan bantuan makanan yang bergizi dengan melibatkan swadaya masyarakat dan CSR. Dimanan 1 paket di berikan kepada 10 anak dan selama 100 hari, inovasi MONALISA BERDANSA ( Mobil Pelayanan Keliling Desa Bersama Bidan Desa), Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH), Gerakan Bersama Cegah Ibu Hamil Anemia, TILIK INSERT BUMIL (Tingal Klik Informasi Seputar Kesehatan Ibu Hamil), RANSEL SI DORA (Gerakan Selamatkan Ibu Hamil Dengan Siaga Donor Darah), RESA BERSAMA DASHAT (Remaja Sehat Bersama Dapur Sehat Atasi Stunting), FORIKAN (Forum Gemar Makan Ikan), Audit Kasus Stunting tingkat Kecamatan, Pemberian Sertifikat untu Ibu Menyusui, Skrining (Pendataan Keluarga Beresiko stunting), dan lainnya.

Baca Juga  IKAMANELA Dikukuhkan, Siap Kolaborasi Wujudkan Visi Misi MAN 1 Lamongan

“Selain bertahap, penanganan kasus stunting di Lamongan juga dilakukan bersama lintas sektor. Sehingga seluruh program inovasi direalisasikan bekerjasama dengan lintas OPD, Pemdes, PKK, masyarakat dan lainnya. Tujuannya ialah mengakselerasi penurunan kasus stunting,” terang Pak Yes sapaan akrabnya.

Baca Juga  Hendak Menerima BST, Anggota Polsek Kadur Bantu Gendong Nenek Renta

Selanjutnya orang nomor satu di Kota Soto menjelaskan bahwa penurunan persentase stunting di Lamongan juga dapat dilihat dari angka Elektronik-Pencacatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM) tahun 2023, stunting di Kabupaten Lamongan menurun. Pada Februari 2022 angkanya menempati 6,80%, untuk Agustus 2022 menempati angka 5,70%. Dan pada Februari tahun 2023 menempati angka 4,80% dan pada Agustus 2023 menempati angka 4,01%.

Berita Terkait

Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi di Sidoarjo, Sinergi Pemerintah dan DPRD Diperkuat
Sidak ‘Kritis’ Abdul Rouf : Pastikan Infrastruktur Lamongan Tak Main-Main
Sidoarjo Menuju Ketahanan Pangan, Calon Bupati SAE Siap Berdayakan Petani Lokal
Tim Kuasa Hukum Paslon 02 akan Laporkan Sekretaris DPC PDIP Malang
Kadin Surabaya Siap Gelar Mukota VII, Pastikan Taat AD/ART Organisasi
Dampak Positif Bus Trans Jatim, Lia Istifhama Anggota DPD RI : Kenyamanan dan Efisiensi bagi Warga Jawa Timur
H Subandi Dekatkan Diri dengan Warga Puri Surya Jaya Sidoarjo dalam Diskusi Interaktif
Tim Relawan Auto-Pilot Mantapkan Dukungan untuk Paslon Nomor 1 Subandi-Mimik Idayana di Pilkada Sidoarjo 2024

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 19:22 WIB

Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi di Sidoarjo, Sinergi Pemerintah dan DPRD Diperkuat

Selasa, 15 Oktober 2024 - 18:47 WIB

Sidak ‘Kritis’ Abdul Rouf : Pastikan Infrastruktur Lamongan Tak Main-Main

Selasa, 15 Oktober 2024 - 18:34 WIB

Sidoarjo Menuju Ketahanan Pangan, Calon Bupati SAE Siap Berdayakan Petani Lokal

Selasa, 15 Oktober 2024 - 16:27 WIB

Kadin Surabaya Siap Gelar Mukota VII, Pastikan Taat AD/ART Organisasi

Selasa, 15 Oktober 2024 - 09:34 WIB

Dampak Positif Bus Trans Jatim, Lia Istifhama Anggota DPD RI : Kenyamanan dan Efisiensi bagi Warga Jawa Timur

Berita Terbaru

Ekonomi

JNE Menggelar JLC Member Gathering 2024 di 5 Kota

Selasa, 15 Okt 2024 - 19:28 WIB

Politik - Pemerintahan

Sidoarjo Menuju Ketahanan Pangan, Calon Bupati SAE Siap Berdayakan Petani Lokal

Selasa, 15 Okt 2024 - 18:34 WIB