LUMAJANG, RadarBangsa.co.id – Pada peringatan Hari Gizi Nasional ke-64, Direktorat Gizi KIA Kementerian Kesehatan sukses menggelar “Lomba Video Kreasi Menu MPASI Asik,” yang dihadiri oleh partisipasi kader posyandu dari berbagai daerah di Indonesia.
Puncak acara tersebut, berlangsung pada 28 Januari 2024, memunculkan Lumajang sebagai Juara Harapan 1 dengan pencapaian yang sangat mengesankan.
Dalam keterangan singkatnya melalui pesan pada Senin (29/1/2024), Kepala Puskesmas Tempeh, dr. Ima Rifiyanti, menyampaikan kebanggaannya terhadap prestasi gemilang yang diraih oleh perwakilan dari wilayahnya.
Lebih lanjut, dr. Ima Rifiyanti menekankan kekompetenan Yeny Cicik Candra Kirana dari Posyandu Bougenvil Desa Tempeh Tengah, yang berhasil menciptakan sejarah dengan menyajikan nasi tim ikan kelor sebagai menu andalan yang kreatif dan bergizi.
dr. Ima Rifiyanti menegaskan komitmen tinggi Puskesmas Tempeh dalam memberdayakan kader posyandu di lingkungannya. “Yeny, sebagai kader aktif dan terlatih, merupakan contoh nyata dari upaya pembinaan yang telah dilakukan,”ujarnya.
Dokter Ima Rifiyanti juga memberi perhatian khusus pada inisiatif Puskesmas Tempeh dalam menciptakan buku menu Pemberian Makanan Tambahan (PMT), yang telah disebarkan ke semua posyandu di wilayahnya. Buku tersebut menjadi pedoman standar gizi dan kalori, memberikan panduan yang jelas bagi para kader dalam merancang menu makanan bergizi untuk balita.
“Apresiasi semacam ini pastinya akan menambah semangat para kader posyandu,” ungkap dr. Ima Rifiyanti.
Ia berharap pencapaian gemilang tersebut dapat menjadi inspirasi bagi posyandu di seluruh Indonesia untuk terus berinovasi dalam menciptakan menu MPASI yang tidak hanya lezat tetapi juga bernutrisi.
Dia menambahkan bahwa keberhasilan Lumajang dalam lomba tersebut adalah bukti bahwa upaya pemberdayaan kader posyandu dan peningkatan kesadaran gizi masyarakat dapat menciptakan dampak positif yang signifikan.
“Apresiasi ini bukan hanya sebuah penghargaan, tetapi juga dorongan untuk terus berupaya dalam upaya penurunan dan pencegahan stunting di wilayah Kabupaten Lumajang,” tambahnya.