PASURUAN, RadarBangsa.co.id – Pernah merasakan perjuangan melawan virus Corona, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Lulis Irsyad Yusuf kembali blusukan ke pasar-pasar.
Seperti yang terlihat Jumat (11/03/2022) pagi. Istri Bupati Irsyad Yusuf itu berkeliling ke lapak-lapak pedagang hingga warga yang melintas di sekitaran Pasar Nguling.
Hampir satu jam lamanya, ribuan masker dan hand sanitizer yang dibagikan langsung habis.
Dalam blusukannya, Lulis menyayangkan para pedagang yang kebanyakan tidak memakai masker saat beraktifitas. Hampir semua pedagang maupun warga tak terlihat memakai masker. Padahal dengan menggunakan masker, setidaknya meminimalisir masuknya virus ke tubuh secara langsung.
“Cepat sekali habisnya masker dan hand sanitizer. Karena kebanyakan sudah banyak yang gak pakai masker,” katanya.
Tak hanya membagikan masker dan hand sanitizer, Lulis juga sampai menunggui hingga warga betul-betul memakainya. Hal itu dilakukannya agar warga betul-betul memahami pentingnya protokol kesehatan, meskipun ada kabar yang mengatakan bahwa Pandemi di Indonesia akan berubah menjadi Endemi.
“Saya pastikan semuanya memakai masker. Makanya saya tunggui sampai betul- betul dipakai,” ungkapnya.
Diterangkannya, Pandemi belum berakhir. Sebagai buktinya, Lulis baru-baru ini terpapar Covid-19.
Bahkan ia terpapar dengan gejala, yakni demam tinggi di atas 37 derajat Celcius dan merasakan pegal dan linu-linu di sekujur tubuhnya.
Total selama 15 hari, Lulis pun sembuh dan dinyatakan negatif Covid-19.
“Saya sempat dirawat di rumah sakit karena menggigil dan badan sakit semua. Kayak pegal-pegal dan linu di sekujur tubuh. Padahal saya gak ada komorbit. Alhamdulillah setelah 15 hari, saya sembuh dan negatif Covid-19,” akunya.
Oleh karenanya, Lulis menghimbau kepada seluruh masyarakat agar kembali mengetatkan protokol kesehatan. Minimal memakai masker saat berinteraksi dengan banyak orang.
“Ayok kita ketatkan lagi protokol kesehatan demi kebaikan kita bersama. Mudah-mudahan Allah SWT senantiasa melindungi dan menjaga kita semua dari bahaya apapun,” himbaunya.
Seperti diketahui, bagi-bagi ribuan masker dan hand sanitizer juga menjadi bagian dari cara TP PKK Kabupaten Pasuruan dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke 50 tahun 2022.