Khofifah Ajak Muslimat NU di Situbondo Terapkan Program ‘Rantangan’

Khofifah
Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah saat pelantikan pimpinan Ranting dan pimpinan Anak Ranting Muslimat NU Kabupaten Situbondo di GOR Baluran Situbondo pada Rabu (7/8/2024). (IST)

SITUBONDO, RadarBangsa.co.id – Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh pengurus ranting dan anak ranting Muslimat NU di Kabupaten Situbondo untuk merancang program yang dapat meningkatkan kesalehan, solidaritas, dan soliditas sosial di masyarakat.

Ajakan tersebut disampaikan Khofifah saat pelantikan pimpinan Ranting dan pimpinan Anak Ranting Muslimat NU Kabupaten Situbondo di GOR Baluran Situbondo pada Rabu (7/8/2024).

Bacaan Lainnya

Menurut Khofifah, semangat Muslimat NU dalam merancang program adalah untuk memperdekat dan memberikan layanan kepada masyarakat. Oleh karena itu, semangat pelayanan harus mengalir dari tingkat pengurus pusat hingga pengurus anak ranting.

“Semangat kita adalah mendekatkan layanan. Ini harus dilakukan mulai dari pengurus pusat, pengurus wilayah, pengurus cabang, hingga pengurus ranting dan anak ranting,” tegas Khofifah.

Khofifah juga menceritakan kunjungannya ke Bangdad Irak dua bulan lalu, untuk memenuhi undangan dari Syekh Abdul Qadir Jailani, seorang ulama sufi dunia. Selama kunjungan tersebut, rombongan Muslimat NU berkesempatan untuk mengikuti khataman manaqib dan bermuhasah yang mendalami teladan Syekh Abdul Qadir Jailani.

“Salah satu hal yang membuat kami terkesan adalah tradisi Syekh Abdul Qadir Jailani dalam membagikan makanan gratis kepada orang miskin dan faqir. Tradisi ini telah berlangsung selama 800 tahun,” kata Khofifah.

Di dekat makam Syekh Abdul Qadir Jailani terdapat dapur besar yang setiap hari memasak dalam jumlah besar, membagikan makanan dua kali sehari kepada masyarakat kurang mampu, dengan porsi yang cukup untuk satu keluarga. Makanan tersebut terdiri dari nasi, sayuran, dan lauk pauk, dan seluruhnya dibagikan secara gratis.

“Program semacam ini kini diterapkan di PC Muslimat Nganjuk dengan nama program rantangan untuk mengurangi kemiskinan ekstrem, membagikan makanan kepada keluarga tidak mampu berdasarkan data dari kepala desa,” jelas Khofifah.

Khofifah menekankan pentingnya membangun kesalehan sosial dengan memperkuat solidaritas dan soliditas melalui layanan kepada masyarakat. Ia mengakui bahwa program di Kabupaten Situbondo sudah sangat baik, namun mendorong pengurus ranting dan anak ranting untuk lebih meningkatkan sinergi dan kolaborasi guna mengatasi masalah di lingkungan sekitar.

“Ayo, bersama kita tingkatkan kesalehan sosial, soliditas, dan solidaritas. Panjenengan sudah memiliki program yang sangat baik, mari ditambah dengan program yang lebih bermanfaat bagi masyarakat,” pungkas Khofifah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *