KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Penggalangan donasi untuk warga terdampak erupsi Gunung Semeru yang dilakukan oleh para Penggiat Kesenian Jaranan yang tergabung dalam Paguyuban Seni Jaranan (Pasjar) Kabupaten Kediri, Senin, 13 Desember 2021, telah ditutup pada jam 08.00 WIB.
Ketua Umum Pasjar Kabupaten Kediri, Bopo Hary Pratondo, dikonfirmasi melalui Wakil Ketua, Bopo Purwito mengatakan, sampai dengan ditutupnya penggalangan donasi malam ini, akhirnya terkumpul dana dari para dermawan sebesar Rp. 15.377.000,-
“Alhamdulillah, saat dilakukan penggalangan donasi pada kegiatan Car Free Day SLG (Simpang Lima Gumul), Minggu, 12 Desember kemarin pagi, terkumpul dana sebesar Rp. 3.627.000. Dan setelah dibuka kesempatan untuk donasi melalui studio Radio Panjalu (96,1 FM) sampai Senin, jam 20.00 WIB, ternyata mencapai Rp. 15.377.000,” katanya.
Bopo Purwito menggucapkan terima kasih kepada para dermawan yang telah mendonasikan sebagian rejekinya untuk saudara-saudara terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang yang saat ini memang sedang membutuhkan bantuan.
“Besuk pagi jam 08.00 WIB, kami dari perwakilan Pasjar rencananya akan menyerahkan donasi yang telah terkumpul ini kepada BPBD Kabupaten Kediri. Semoga sedikit bantuan dari para dermawan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Lumajang, dan menjadi berkah bagi semuanya,” tuturnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebagai bentuk kepedulian untuk korban erupsi Gunung Semeru, Pasjar menerjunkan 38 Pembarong dan 38 Ganongan untuk menggalang donasi sekaligus memberikan hiburan kepada warga masyarakat yang mengikuti kegiatan CFD (Car Free Day) di Simpang Lima Gumul.
Selain itu, bagi para dermawan yang tidak hadir di acara CFD juga bisa berdonasi secara langsung melalui Studio 2 Radio Panjalu (96,1 FM), Jalan Raya Kediri Pare, Nomor 30, Dusun Ngrancangan, Desa Wonojoyo, Kecamatan Gurah, atau tepatnya di sebelah kanan SPBU Ngrancangan. (Fais)