MUARA ENIM, RadarBangsa.co.id – Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Bukit Asam secara resmi telah memperoleh lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), membawa mereka menjadi anggota resmi dalam keluarga BNSP. Lisensi ini memungkinkan untuk mengadakan uji kompetensi secara mandiri, sebagai wujud dari dukungan BNSP.
Pemberian lisensi ini sejalan dengan penerbitan Surat Keputusan (SK) Ketua BNSP No. KEP.2641/BNSP/XII/2023 mengenai Lisensi Lembaga Sertifikasi Profesi.
Ketua BNSP, Syamsi Hari, secara langsung menyerahkan sertifikat lisensi kepada Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Arsal Ismail, dalam acara yang berlangsung di Tanjung Enim pada Kamis (11/1/2024).
Arsal Ismail menyampaikan bahwa pengembangan kompetensi sumber daya manusia (SDM) merupakan hal yang sangat penting untuk merealisasikan visi PT Bukit Asam Tbk (PTBA) sebagai perusahaan energi kelas dunia yang berkomitmen pada keberlanjutan lingkungan.
“Sertifikasi BNSP ini memiliki makna signifikan bertujuan untuk meningkatkan profesionalitas dan kompetensi SDM guna mendukung pencapaian visi perusahaan. Pengakuan nasional terhadap kompetensi SDM di perusahaan juga menjadi modal dan nilai tambah dalam menghadapi pasar bebas ekonomi nasional, regional, maupun internasional,” jelasnya.
LSP Bukit Asam kini telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas, termasuk dua unit simulator Hauling Dump Truck dan Bulldozer, satu unit simulator excavator, unit uji praktek, learning center, serta assessment center.
“Diharapkan ke depan, dapat memastikan keunggulan kompetensi sumber daya manusia di industri pertambangan, yang didukung oleh moralitas tinggi dan daya saing global,” tutupnya.
