Mantan Ketua PCNU Lamongan, Mengucapkan Selamat Kepada NU Memperingati Harlah 100 Tahun

- Redaksi

Senin, 6 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Mantan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lamongan, KH Bi'in Abdussalam (Dok EDI RB)

Mantan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lamongan, KH Bi'in Abdussalam (Dok EDI RB)

LAMONGAN, RadarBangsa.co.id – Mantan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lamongan, KH Bi’in Abdussalam menyampaikan ucapan selamat kepada Nahdlatul Ulama (NU) yang memperingati harlah ke-100 tahun, atau satu abad (6/2/2023 )

“Sebagai kader NU tulen, pertama tentunya saya ucapkan selamat 1 Abad NU, semoga NU semakin besar semakin kuat sebagaimana temanya, mendigdayakan Nahdlatul Ulama menjemput abad kedua menuju kebangkitan baru.” ujar KH Bi’in Abdussalam.

Perjalanan NU dalam satu abad ini, menurut dia, banyak sekali diwarnai oleh situasi dan kondisi kebangsaan dan kondisi global. Yang endingnya ada dua hal, pertama yaitu satu situasi yang memaksakan satu kelompok untuk mengikuti kelompok yang lain, termasuk kelompok-kelompok negara embrium Indonesia.

“Maka NU berada di garis depan, juga kelompok-kelompok dalam negeri yang merongrong terhadap keutuhan NKRI, bahkan ingin mengganti ideologi bangsa ini dengan ideologi yang harus ditentang,” ucap Bi’in panggilan akrabnya.

Kemudian kelompok yang kedua, lanjut Bi’in, adalah mengenai dengan kebebasan beragama. Kebebasan beragama ini merupakan kelompok ulama yang meneruskan perjuangan rasul dan perjuangan para nabi.

“Itu adalah sangat memberikan kebebasan kepada manusia untuk melaksanakan agama dan keyakinannya dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal ini berdasarkan atas satu piagam Jakarta, semua kelompok untuk melaksanakan agamanya dan budayanya masing-masing,” paparnya.

Menurutnya, ada kelompok-kelompok yang memaksakan untuk mendirikan negara Islam, sehingga timbul pemberontakan-pemberontakan yang dimulai sejak penetapan pancasila sebagai dasar negara.

Di sana, kata Bi’in, ada yang memaksakan adanya piagam Jakarta atau hal lain yang merupakan beragama, kemudian kedaulatan berbangsa dan bernegara. NU justru yang dilakukan adalah lebih luas, yaitu Go Internasional.

“Rujukan dalam rangka perdamaian dan keagamaan dunia yang itu semuanya dipicu oleh sentimen agama ideologi, dan saya pikir NU mampu untuk melaksanakan itu. Selamat untuk Nahdlatul Ulama dalam rangka harlahnya yang ke-100 tahun, semoga semakin sehat dan tambah kuat,” tandasnya.

Berita Terkait

Jajal Sirkuit Parang Magetan, Khofifah : InsyaAllah Sirkuit Ini Lahirkan Pebalap Berkelas Dunia
PantuRun di Wisata Bahari Lamongan, Kapolres Lamongan Hadiri Acara Bersejarah
Rupiah Stabil Pekan Lalu, Namun Potensi Melemah Hari Ini
Cek Kartu Keluarga (KK) Online: Kemudahan Akses Layanan Kependudukan di Era Digital
Sirkuit Magetan, Khofifah Ajak Bangun Ekonomi dan Pariwisata Lewat Olahraga
Hukuman Tak Pantas, Siswa SD di Medan Dapat Perhatian
KRL Solo-Jogja Siap Layani Sepanjang Hari, Tiket Terjangkau
Dua Program Baru Muslimat NU Akan Diluncurkan di Kongres XVIII, Insya Allah Dihadiri Presiden Prabowo
Tag :

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 15:04 WIB

Jajal Sirkuit Parang Magetan, Khofifah : InsyaAllah Sirkuit Ini Lahirkan Pebalap Berkelas Dunia

Senin, 13 Januari 2025 - 11:50 WIB

PantuRun di Wisata Bahari Lamongan, Kapolres Lamongan Hadiri Acara Bersejarah

Senin, 13 Januari 2025 - 09:26 WIB

Rupiah Stabil Pekan Lalu, Namun Potensi Melemah Hari Ini

Senin, 13 Januari 2025 - 09:08 WIB

Cek Kartu Keluarga (KK) Online: Kemudahan Akses Layanan Kependudukan di Era Digital

Senin, 13 Januari 2025 - 07:47 WIB

Sirkuit Magetan, Khofifah Ajak Bangun Ekonomi dan Pariwisata Lewat Olahraga

Berita Terbaru

Aiptu Maryudi saat dibawah  Propam Polres Mojokerto (ist)

Peristiwa

Ledakan Maut, Aiptu Maryudi Diperiksa Propam Polres Mojokerto

Senin, 13 Jan 2025 - 15:44 WIB