Mencopot Atribut Partai, DPC Partai Gerindra Sidoarjo Menyayangkan Sikap Satpol PP Sidoarjo

Kapala satpol PP minta maaf,kerena adanya miskomunikasi yang terjadi sehingga menyababkan ada penurunan bendera partai gerinda .Kamis (2/2/2023) DiKantor Pol PP Sidoarjo (Foto : Rino/Radarbangsa co id

SIDOARJO, RadarBangsa.co.id – Pol PP minta maaf, DPC Partai Gerindra Sidoarjo menyayangkan sikap Satpol PP setempat yang mencopot atribut partai berupa bendera, baliho dan spanduk partai, pasalnya pemasangan atribut ini untuk memperingati hari ulang tahun Partai Gerindra ke 15 yang jatuh pada tanggal (6/2/2023)

Pencopotan atribut Partai Gerinda di kabupaten sidoarjo berupa bendera dan baleho serta spanduk oleh Satpol PP mendapatkan reaksi dari pengurus DPC Partai Gerindra Sidoarjo.

Bacaan Lainnya

Sujayadi selaku sekretaris DPC Partai Gerindra Sidoarjo menyayangkan tindakan arogan satpol PP sidoarjo yang langsung mencopot atribut partai tanpa ada koordinasi dengan pengurus partai padahal pemasangan atribut partai itu sudah berijin.

Dalam koordinasi sebelumnya dengan satpol PP, Sujayadi mengungkapkan sudah sepakat akan menertibkan sendiri pada tanggal 5 Februari karena ada peringatan 1 abad NU di GOR Sidoarjo, namun pihak satpol PP sudah mencopot tanpa melakukan koordinasi. “Terus terang kami protes dan tidak terima dengan perlakuan ini, tindakan itu jelas telah merugikan dan melecehkan partai kami, kalau atribut partai kami tidak dipasang lagi akan kita somasi Satpol PP,” kata Sujayadi, Kamis (2/2/2023)

Kepala Satpol-PP Sidoarjo Tjarda mengakui tindakan satpol PP terkait pencopotan atribut partai terjadi karena ada kesalahan komunikasi dan tekanan dari atasan sehingga pihaknya langsung menertibkan atribut partai jelang peringatan 1 Abad NU.

Dia juga menambahkan pihak satpol PP akan memasang kembali atribut Partai Gerindra jika ada permintaan dan meminta maaf atas tindakan anak buahnya yang dilakukan .

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *