Meningkat, Razia Oprasi Zebra 2019 Dapatkan 3.092 Pelanggaran

- Redaksi

Rabu, 6 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANYUWANGI, RadarBangsa.co.id – Dalam Operasi Zebra Semeru 2019, Polres Banyuwangi berhasil menindak ribuan pelanggar lalu lintas. Dalam razia selama 12 hari sejak tanggal 23 Oktober hingga 5 November, tercatat sebanyak 3.092 pengendara kendaraan bermotor yang ditilang.

“Jumlah pelanggar selama 2 minggu operasi ini digelar, meningkat 27 persen. Tahun 2018 lalu berjumlah 2.592, sekarang sebanyak 3.092,” jelas Kapolres Banyuwangi, Taufik Herdiansya

Baca Juga  Diduga Edarkan Sabu, Pemuda di Lumajang Ditangkap Polisi

Dari jumlah tersebut, lanjut Kapolres, terdapat pelanggar SIM mencapai 224 orang atau meningkat 27 persen dari tahun lalu. Kemudian ada 2.806 pelanggar STNK meningkat 28 persen, serta ada 62 motor yang diamankan karena tidak memenuhi standard pabrikan.

“Pelanggaran kali ini didominasi oleh pengendara dibawah umur dan berboncengan tanpa mengenakan helm. Serta pengendara yang tidak melengkapi surat-surat kendaraan,” jelas Taufik ketika pers rilis di Mapolres Banyuwangi.

Baca Juga  Pemkab Banyuwangi Gelar Lomba Kreasi Baris Berbaris

Selain itu, kata Kapolres, pihaknya juga membandingkan rasio tingkat terjadinya kecelakaan selama operasi Zebra berlangsung dari tahun 2018 lalu hingga 2019 ini. Dari perbandingan tersebut, dirinya mendapati peningkatan dari 7 kasus menjadi 12 kasus.

Dimana dari jumlah kecelakaan tersebut terdapat 5 korban meninggal dunia ditempat, 2 orang luka berat dan 16 orang luka-luka ringan. Dirincinya juga, dalam kasus kecelakaan 2 minggu terakhir ini terdapat kerugian material setara dengan kurang lebih Rp 25 juta.

Baca Juga  Setelah Dua Hari Ikuti Pelatihan, Relawan Banyuwangi Lansung Bergerak Bahu-Membahu Membantu Percepat Vaksinasi

“Banyak faktor yang mempengaruhi peningkatan kecelakaan selama Operasi Zebra Semeru 2019 ini. Salah satunya, bertambahnya kendaraan di Banyuwangi, serta kurangnya tertib lalu lintas oleh masyarakat. Juga, banyaknya pengendara yang mengoperasikan gadget selama berkendara,” pungkasnya. (Hr)

Berita Terkait

Polda Jatim Grebek Pesta Seks di Vila Kota Batu, 12 Orang Diamankan
Pedagang Pasar Burung Karimata Semarang Menolak Kenaikan E Retribusi
Bandit Narkoba Pasangan Suami Istri Asal Surabaya Ditangkap di Lamongan
Ambyar, Kejaksaan Negeri Lamongan Terima Pengaduan PTSL di Desa Sugehrejo
Proyek Rabat Beton di Pucakwangi Lamongan Retak, Warga Kecewa : Diduga di Korupsi
Heboh! Kejaksaan Lamongan Ungkap Dugaan Korupsi RPHU Rp6 Miliar, 12 ASN Diperiksa
Kejari Lamongan Eksekusi Tiga Anak Berhadapan dengan Hukum
Tim Yes-Dirham Adukan Pelanggaran Pemilu ke Bawaslu
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 3 Oktober 2024 - 20:48 WIB

Polda Jatim Grebek Pesta Seks di Vila Kota Batu, 12 Orang Diamankan

Kamis, 3 Oktober 2024 - 20:23 WIB

Pedagang Pasar Burung Karimata Semarang Menolak Kenaikan E Retribusi

Kamis, 3 Oktober 2024 - 09:23 WIB

Bandit Narkoba Pasangan Suami Istri Asal Surabaya Ditangkap di Lamongan

Rabu, 2 Oktober 2024 - 18:46 WIB

Ambyar, Kejaksaan Negeri Lamongan Terima Pengaduan PTSL di Desa Sugehrejo

Rabu, 2 Oktober 2024 - 10:38 WIB

Proyek Rabat Beton di Pucakwangi Lamongan Retak, Warga Kecewa : Diduga di Korupsi

Berita Terbaru

Kegiatan kampanye yang dikemas dengan Sambang Dusun (foto: CS)

Politik

Warga Dapil 1 Sepakat Menangkan Deny-Mudawamah

Jumat, 4 Okt 2024 - 20:18 WIB