KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, S.Pd bersama mitra kerja Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) menggelar sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Balai Desa Surat Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri pada Kamis, 6 April 2023.
Nurhadi seusai acara Sosialisasi kepada awak media menyampaikan, hari ini bersama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia mensosialisasikan program K3.
”Terkait dengan keselamatan kerja, saya mengundang BPJS Ketenagakerjaan karena di situ pemerintah hadir dalam bentuk jaminan sosial keselamatan kerja..K3 ini menyasar ke para pelaku UMKM dan kalau K3 di lingkungan perusahaan pabrik mungkin sudah dilakukan oleh pihak-pihak dari asosiasi pekerja, bekerjasama dengan Disnaker setempat. Namun kalau pelaku UMKM atau pelaku usaha swasta ini jarang mendapatkan sosialisasi keselamatan dan kesehatan kerja,” katanya.
Lebih lanjut Anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem yang akrab disapa Panglima Nurhadi itu menambahkan, kalau mungkin ada beberapa pekerjaan yang penuh dengan resiko yang selama ini mereka kurang mewaspadai resiko itu.
“Ketika terjadi kecelakaan kerja maka akibat yang muncul adalah kalau sampai dirawat di rumah sakit biayanya cukup besar. Kalau tidak dilindungi BPJS Ketenagakerjaan, kalau sampai terjadi meninggal dunia juga tidak ada santunan,” lanjutnya.
Panglima Nurhadi mengaskan, selama ini angka kepesertaan ada peningkatan terus. Karena setiap sosialisasi selalu menanamkan orang di setiap titik namanya Agen Perisai.
”Perisai ini tugasnya untuk mendata dan juga mengajak masyarakat untuk ikut program BPJS K3. Program ini menurut kita sangat efektif dan dalam rangka melindungi masyarakat, terutama terkait jaminan sosial untuk keselamatan kerja sampai resiko meninggal dunia,” tegas Nurhadi.
Sementara itu, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kediri Suharno Abididin menjelaskan, tingkat kepesertaan BPJS cukup bagus.
”BPJS Ketenagakerjaan itu dibagi tiga yang pertama penerima upah yang kedua bukan penerima upah yang ketiga jasa konstruksi yang untuk penerima upah,“ ungkapnya.
Ketika ditanya terkait angka peningkatan kepesertaan BPJS Kediri Suharno Abididin mengatakan, diwilayah kerja BPJS Kediri mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
“Di wilayah kerja kami yang di wilayah Kota Kediri dan Kabupaten Kediri ini sudah mendekati 64%, untuk perusahaan atau tenaga kerja yang bekerja di sektor penerima upah. Sedangkan untuk yang bukan penerima upah sifatnya informal ini baru sekitar 26% dan ini masih tugas kami bersama dengan pemerintah daerah serta tokoh masyarakat dengan Pemda untuk meningkatkan,” ungkapnya.
Suharno Abididin merasa bersyukur, dalam sosialisasi K3 dibantu oleh Anggota DPR RI Komisi IX yang membidangi.
”Saya merasa syukur Alhamdulillah dukungan dari pemerintah daerah maupun dari salah satu Anggota Dewan Pak Nurhadi sangat luar biasa, untuk wilayah Kediri,” pungkas Suharno Abididin.