Panglima Nurhadi Siapkan Tim Pendampingan Bagi Pelaku UMKM

- Redaksi

Kamis, 21 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kegiatan KIE Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, S.Pd, di Bidang Pengawasan Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan Bersama Tokoh Masyarakat di Balai Desa Kalirong

Kegiatan KIE Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, S.Pd, di Bidang Pengawasan Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan Bersama Tokoh Masyarakat di Balai Desa Kalirong

KEDIRI, RadarBangsa.co.id – Maraknya isu terkait rumitnya dan mahal biaya pengurusan perizinan di Badan Pengawas Obat dan Makan (BPOM), dibantah oleh Anggota Komisi IX DPR RI dari Dapil Jawa Timur VI, Nurhadi, SPd.

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem yang akrab disapa Panglima Nurhadi ini dengan gencar melakukan kegiatan KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) di Bidang Pengawasan Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan Bersama Tokoh Masyarakat di berbagai desa-desa.

(dari kiri) Panglima Nurhadi, Kades Kalirong, Imam Jami’in, Perwakilan LOKA Kediri, Dra. Dyah Rohmatingrum, Apt, dan Imelda Ester Riana, S.T., M.KM, Koordinator Pengawasan Fasilitas Produksi dan Distribusi Obat Tradisional, Obat Kuasi, dan Suplemen Kesehatan BPOM Pusat

Seperti halnya yang dilaksanakan di Balai Desa Kalirong, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Kamis, 21 April 2022, kegiatan KIE Panglima Nurhadi ini disambut gembira oleh Kades Kalirong, Imam Jami’in.

Pada kesempatan tersebut, juga dihadirkan dua orang pemateri, yaitu Imelda Ester Riana, S.T., M.KM, Koordinator Pengawasan Fasilitas Produksi dan Distribusi Obat Tradisional, Obat Kuasi, dan Suplemen Kesehatan BPOM Pusat, serta Pengawasan Farmasi dan Makanan, Perwakilan LOKA Kediri, Dra. Dyah Rohmatingrum, Apt.

Panglima Nurhadi dikonfirmasi wartawan mengatakan, pihanya meminta kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan berita hoax, sebelum mengetahui yang sebenarnya. “Jangan mudah termakan berita hoax. Semua itu tidak benar. Seharusnya masyarakat bisa datang saja langsung ke perwakilan BPOM, yaitu LOKA Kediri untuk berkonsultasi. Sebenarnya tidak ada yang sulit sama sekali, bahkan sekarang ini malah semakin dipermudah,” katanya.

Nurhadi, S.Pd, Anggota Komisi IX DPR RI dari Dapil Jawa Timur VI saat diwawancarai wartawan

Wakil rakyat yang dikenal dengan julukan “Semar Bangun Kahyangan” ini juga mengaku telah membentuk tim untuk memberikan pendampingan kepada pelaku UMKM di Kediri yang ingin mengurus segala macam perizinan usaha, bahkan ke BPOM.

“Bagi dulur-dulur yang takut atau enggan datang langsung ke kantor perizinan maupun BPOM, monggo hubungi saja tim kami agar dibantu dan didampingi untuk mengurus perizinan usahanya, sehingga dapat lebih meningkat, serta bisa merekrut banyak tenaga kerja,” ucap Nurhadi.

Anggota DPR RI dengan jargon “Golek Durul Sak Akeh-Akehe” ini selama ini pihaknya sering melakukan KIE di berbagai tempat hingga desa-desa untuk memberikan pemahaman kepada para pelaku UMKM supaya meningkatkan kualiatas produk dan dilengkapi dengan perizinan yang ditetapkan.

“Kami juga memberikan pemahaman kepada warga masyarakat sebagai konsumen untuk pandai-pandai memilih produk yang aman dan sesuai dengan standart kesehatan, supaya tidak sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi merugikan konsumen,” tuturnya.

Imam Jami’in, Kepala Desa Kalirong saat diwawancarai wartawan

Sementara itu, Kepala Desa Kalirong, Imam Jami’in dikonfirmasi mengaku sangat senang desanya dijadikan tempat untuk kegiatan KIE di Bidang Pengawasan Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan dari Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, S.Pd.

“Kami sangat berterima kasih sekali desa ini dijadikan tempat sosialisasi seperti ini. Dengan demikian warga masyarakat, khususnya para pelaku UMKM di Desa Kalirong dan sekitarnya dapat lebih mengerti bagaimana cara meningkatkan produk supaya bisa diterima di pasaran sesuai standart yang ditentukan,” katanya.

Kades Imam Jami’in juga menjelaskan, bahwa di Desa Kalirong ini dikenal dengan sentra Kerupuk Pok, atau Kerupuk Upil, yang produksinya tanpa minyak goreng, tetapi digoreng menggunakan pasir.

“Desa Kalirong ini banyak sekali pelaku UMKM, bahkan dikenal sebagai sentra Kerupuk. Saat ini produksi mereka bukan hanya di pasaran lokal saja, bahkan sudah nasional, dan terkadang ada permintaan dari luar negeri,” ulas Kades yang juga Ketua AKD (Asosiasi Kepala Desa) Kabupaten Kediri ini.

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun
Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung
Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo
BRI Finance Tunjukkan Komitmen Layanan Terbaik di Nasmoco Open House Semarang
Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan
Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia
KPU Jatim Gelar Apel Kesiapan Distribusi Logistik Pilkada 2024 di Sidoarjo
KPU Kabupaten Pasuruan Berangkatkan Logistik Pilkada Serentak 2024

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 22:12 WIB

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 November 2024 - 10:26 WIB

Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung

Senin, 25 November 2024 - 08:13 WIB

Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo

Minggu, 24 November 2024 - 15:36 WIB

BRI Finance Tunjukkan Komitmen Layanan Terbaik di Nasmoco Open House Semarang

Minggu, 24 November 2024 - 15:10 WIB

Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB