PDI-P Perlu Tegaskan Sikap sebagai Oposisi untuk Menjaga Basis Suara Jelang Pilkada 2024

- Redaksi

Selasa, 28 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum PDIP, Megawati (Dok foto MI)

Ketua Umum PDIP, Megawati (Dok foto MI)

JAKARTA, RadarBangsa.co.id – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, PDI Perjuangan (PDI-P) dinilai perlu mempertegas posisinya sebagai oposisi agar tidak kehilangan basis suara.

Menurut Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies, Jerry Massie, PDI-P seharusnya lebih vokal dalam menegur pemerintahan saat menghadapi isu-isu krusial seperti kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), kelangkaan minyak goreng, dan kenaikan harga pangan.

“Seharusnya saat BBM naik, minyak goreng langka, dan harga pangan naik, mereka menegur Jokowi,” ujar Jerry pada Senin (27/5).

Ia menekankan bahwa meskipun Jokowi saat ini menjabat sebagai presiden, ia juga pernah menjadi bagian dari PDI-P. Jerry menambahkan bahwa PDIP tidak seharusnya hanya menyerang pemerintah saat mereka kalah, melainkan harus lantang berbicara ketika rakyat menghadapi kesulitan.

Jerry juga menyinggung jargon ‘partai wong cilik’ yang sering digaungkan oleh PDI-P. Menurutnya, partai berlogo banteng ini harus benar-benar menghidupi jargon tersebut.
“Jangan sampai citra mereka berbalik menjadi hanya peduli kekuasaan dan jabatan ketimbang memikirkan nasib rakyat kecil,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menyatakan bahwa partainya tidak ingin gegabah menentukan sikap politik terhadap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Megawati menegaskan bahwa fokus PDI-P saat ini adalah menghadapi Pilkada 2024.
“Kalau menit ini saya ngomong, kan harus dihitung secara politik,” kata Megawati dalam pidato penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-5 PDI-P di Beach City International Stadium, Jakarta Utara, pada Minggu, 26 Mei 2024.

Megawati menekankan bahwa partainya sedang mempersiapkan diri menyongsong pilkada dan telah memerintahkan kader-kadernya untuk menggandeng rakyat demi memenangkan Pilkada 2024.

Berita Terkait

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun
Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung
Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo
Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan
Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia
KPU Jatim Gelar Apel Kesiapan Distribusi Logistik Pilkada 2024 di Sidoarjo
KPU Kabupaten Pasuruan Berangkatkan Logistik Pilkada Serentak 2024
Distribusi Logistik Pilkada Serentak 2024 di Sidoarjo Dimulai

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 22:12 WIB

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 November 2024 - 10:26 WIB

Polsek Tikung Pengamanan dan Pengawalan Logistik Pemilu dari Gudang KPU Lamongan ke PPK Tikung

Senin, 25 November 2024 - 08:13 WIB

Plt Bupati Sidoarjo Sidak Jembatan Kedungpeluk, Apresiasi Perbaikan Cepat dan Rencanakan Perbaikan Gladakdowo

Minggu, 24 November 2024 - 15:10 WIB

Dinas Lingkungan Hidup Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik dan Biopori untuk Lingkungan Berkelanjutan

Minggu, 24 November 2024 - 13:05 WIB

Pj Gubernur Adhy Puji Rekor Distribusi Logistik Pilkada Jatim, Tercepat dan Terbanyak di Indonesia

Berita Terbaru

Politik - Pemerintahan

Pemkab dan DPRD Lamongan Setujui APBD 2025 dengan Pendapatan Rp 3,26 Triliun

Senin, 25 Nov 2024 - 22:12 WIB

Peristiwa

KPU Sidoarjo Rampungkan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

Senin, 25 Nov 2024 - 21:47 WIB